Pangkalpinang (Antara Babel) - Jumlah pendaftar calon anggota Polri di Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel) Tahun Anggaran 2016 melalui sistem dalam jaringan (daring) hingga Sabtu (30/4) mencapai 2.229 orang.

"Pendaftar sebanyak 2.229 orang tersebut terdiri atas 104 orang pendaftar ke Akpol, 96 Bintara Khusus Penyidik Pembantu, 1.553 Bintara Umum Polri dan 476 Tamtama Polri," kata Kabid Humas Polda Kepulauan Babel AKBP Abdul Mun'im di Pangkalpinang, Minggu.

Ia mengatakan dari 2.229 pendaftar tersebut, yang sudah melaksanakan verifikasi di Biro SDM Polda Kepulauan Babel baru 1.237 orang, di antaranya 31 Akpol, 13 Bintara Khusus, 901 Bintara Umum dan 292 Tamtama.

Dikatakannya, dengan adanya pendaftaran anggota Polri ini, diharapkan para orang tua calon untuk tidak menjadi korban penipuan oleh oknum warga maupun oknum anggota Polri yang mengaku-ngaku mampu memasukkan anak-anaknya menjadi anggota Polri dengan sesuatu imbalan.

"kami imbau kepada para calon untuk mempersiapkan diri, baik fisik, mental, kesehatan dan akademis serta wawasan pengetahuan umum. Untuk diterima tidaknya seorang calon tergantung hasil tes setiap tahapan yang dijalani dari calon itu sendiri dan bukan karena bantuan orang lain," katanya.

Ia mengatatakan tahapan tes tersebut meliputi pemeriksaan administrasi awal, pemeriksaan kesehatan tahap I, tes psikologi, pengujian akademik, rikkes tahap II termasuk keswa, pengujian kemampuan jasmani, pendalaman PMK, rikmin akhir, sidang terbuka kelulusan tingkat panita daerah, supervisi di panitia daerah oleh panitia pusat, sidang terbuka kelulusan akhir khusus Bintara dan Tamtama.

"Sedangkan khusus calon Taruna Akpol setelah sidang kelulusan tingkat panitia daerah, langsung dikirim ke panitia pusat untuk mengikuti tes di tingkat pusat yaitu rikmin, rikkes, tes psikologi wawancara dan pendalaman PMK, uji kemampuan jasmani dan antropometri, uji TPA dan TOEFL, Pemeriksaan Penampilan dan sidang kelulusan tingkat pusat," katanya.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016