Pangkalpinang (Antara Babel) - Balai Karantina Pertanian Kelas II Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengelar donor darah peduli kemanusiaan, guna menyukseskan program Kementerian Pertanian 1,5 ton darah.
"Aksi donor darah ini merupakan rangkaian peringatan Bulan Bhakti Balai Karantina Pertanian 2016," kata Kepala BKP Kelas II Pangkalpinang Yulianto Setiawan saat kegiatan donor darah di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menjelaskan donor darah dalam rangkaian peringatan Bulan Bhakti Balai Karantina Pertanian tahun ini bertemakan "Melindungi Negeri Mengawal Kedaulatan Pangan" yang digelar secara serentak se-Indonesia.
"Pada tahun ini Balai Karantina Pertanian menargetkan 1,5 ton darah guna mendukung program Kementerian Pertanian, agar ketersediaan darah di Palang Merah Indonesia dan rumah sakit mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tinggi," ujarnya.
Untuk menyukseskan kegiatan donor darah ini, kata dia, pihaknya bekerja sama dengan PMI Pangkalpinang dan Karantina Kesehatan Pelabuhan.
"Saat ini sudah terdaftar 100 pendonor menyumbangkan darahnya untuk memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit yang tinggi," ujarnya.
Menurut dia Kementerian Pertanian peduli terhadap kemanusiaan dengan meningkatkan stok darah untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit menangani kasus kecelakaan, transfusi darah dan penyakit lainnya.
"Kita berupaya mendapatkan darah sebanyak-banyaknya dengan mengandeng mitra kerja, pengusaha dan masyarakat," ujarnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan donor darah ini dapat memenuhi kebutuhan darah di pelayanan kesehatan se-Indonesia khusus Kepulauan Bangka Belitung.
"Kegiatan ini akan lebih meningkatkan koordinasi dan kerja sama dengan instansi terkait lainnya," ujarnya.
Pada kegiatan donor darah itu diikuti KSOP Pangkalbalam, Pelindo, Bea Cukai, Polair, Polda, Kantor Pos, Angkasa Pura, Karantina Ikan, Dinas Pertanian, Kantor Camat, pengusaha eksportir dan media massa.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Aksi donor darah ini merupakan rangkaian peringatan Bulan Bhakti Balai Karantina Pertanian 2016," kata Kepala BKP Kelas II Pangkalpinang Yulianto Setiawan saat kegiatan donor darah di Pangkalpinang, Selasa.
Ia menjelaskan donor darah dalam rangkaian peringatan Bulan Bhakti Balai Karantina Pertanian tahun ini bertemakan "Melindungi Negeri Mengawal Kedaulatan Pangan" yang digelar secara serentak se-Indonesia.
"Pada tahun ini Balai Karantina Pertanian menargetkan 1,5 ton darah guna mendukung program Kementerian Pertanian, agar ketersediaan darah di Palang Merah Indonesia dan rumah sakit mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang tinggi," ujarnya.
Untuk menyukseskan kegiatan donor darah ini, kata dia, pihaknya bekerja sama dengan PMI Pangkalpinang dan Karantina Kesehatan Pelabuhan.
"Saat ini sudah terdaftar 100 pendonor menyumbangkan darahnya untuk memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit yang tinggi," ujarnya.
Menurut dia Kementerian Pertanian peduli terhadap kemanusiaan dengan meningkatkan stok darah untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit menangani kasus kecelakaan, transfusi darah dan penyakit lainnya.
"Kita berupaya mendapatkan darah sebanyak-banyaknya dengan mengandeng mitra kerja, pengusaha dan masyarakat," ujarnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan donor darah ini dapat memenuhi kebutuhan darah di pelayanan kesehatan se-Indonesia khusus Kepulauan Bangka Belitung.
"Kegiatan ini akan lebih meningkatkan koordinasi dan kerja sama dengan instansi terkait lainnya," ujarnya.
Pada kegiatan donor darah itu diikuti KSOP Pangkalbalam, Pelindo, Bea Cukai, Polair, Polda, Kantor Pos, Angkasa Pura, Karantina Ikan, Dinas Pertanian, Kantor Camat, pengusaha eksportir dan media massa.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016