Toboali (Antara Babel) - Warga Toboali di Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengeluhkan pemadaman listrik yang mengganggu ibadah warga selama bulan puasa Ramadhan 1437 Hijriyah.

"Pemadaman listrik sering terjadi pada saat kita berbuka puasa, sholat Isya, shalat Tarawih dan bahkan menjelang makan sahur," kata salah seorang warga, Julia di Toboali, Rabu.

Ia mengatakan pemadaman listrik di daerahnya sudah seperti penyakit yang tidak ada obatnya.

"Kami sudah menyampaikan keluhan ini kepada pihak PLN, namun hingga kini masih terjadi pemadaman listrik," ujarnya.

Ia berharap pihak PLN segera mengatasi segala kendala yang ada agar pelayanan listrik kepada masyarakat menjadi lebih baik dan tidak ada lagi pemadaman.

Demikian juga Eko, warga Toboali lainnya mengaku sangat menyayangkan layanan listrik dari PLN yang tidak kunjung membaik sehingga mengganggu aktivitas warga.

"Harusnya PLN memberikan pelayanan yang prima, karena dengan metode listrik prabayar sama sekali tidak ada lagi pelanggan yang menunggak pembayaran rekening listrik," katanya.

Ia berharap PLN menyadari hal itu karena warga dengan taat telah membayar kewajibannya.

"Kalau masyarakat taat membayar, PLN seharunya juga taat melayani," katanya.

Pewarta: Juniardi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016