Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan Kota Pangkalpinang dan Kabupaten Bangka Barat terendam banjir, karena hujan lebat
dan air pasang laut pada Senin (15/1/2024).
"Saat ini tim masih di lapangan membantu korban banjir ini," kata Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan hujan lebat yang turun pada pukul 12.00 WIB hingga sore ini red-pukul 15.30 WIB mengakibatkan beberapa titik di Kota Pangkalpinang terendam banjir.
Lima daerah terendam banjir di Kota Pangkalpinang diantaranya Kampung Bintang, Kampung Katak, Gang Al Falag Air Kepala Tujuh dan Jalan Balai Kota Pangkalpinang.
"Saat ini, kami belum mendapatkan laporan kondisi banjir di Bangka Barat, karena tim masih berjibaku membantu warga korban banjir di daerah itu," katanya.
Menurut dia saat banjir masih berlangsung dan tim reaksi cepat masih di lapangan membantu korban banjir. Apalagi hujan deras masih terjadi, sehingga tim belum bisa
melaporkan kejadian bencana alam tersebut.
"Saat ini kami tengah menyusun laporan berapa warga terdampak banjir, ketinggian air dan lainnya," katanya.
Ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan segera menyelamatkan barang-barang berharga ke tempat lebih aman, jika hujan lebat terus berlangsung dan ketinggian
air semakin tinggi.
"Saat ini tim masih di lapangan membantu korban banjir," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
dan air pasang laut pada Senin (15/1/2024).
"Saat ini tim masih di lapangan membantu korban banjir ini," kata Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Senin.
Ia mengatakan hujan lebat yang turun pada pukul 12.00 WIB hingga sore ini red-pukul 15.30 WIB mengakibatkan beberapa titik di Kota Pangkalpinang terendam banjir.
Lima daerah terendam banjir di Kota Pangkalpinang diantaranya Kampung Bintang, Kampung Katak, Gang Al Falag Air Kepala Tujuh dan Jalan Balai Kota Pangkalpinang.
"Saat ini, kami belum mendapatkan laporan kondisi banjir di Bangka Barat, karena tim masih berjibaku membantu warga korban banjir di daerah itu," katanya.
Menurut dia saat banjir masih berlangsung dan tim reaksi cepat masih di lapangan membantu korban banjir. Apalagi hujan deras masih terjadi, sehingga tim belum bisa
melaporkan kejadian bencana alam tersebut.
"Saat ini kami tengah menyusun laporan berapa warga terdampak banjir, ketinggian air dan lainnya," katanya.
Ia mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan segera menyelamatkan barang-barang berharga ke tempat lebih aman, jika hujan lebat terus berlangsung dan ketinggian
air semakin tinggi.
"Saat ini tim masih di lapangan membantu korban banjir," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024