Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Kota Pangkalpinang memprakirakan pada Minggu (24/7) tinggi gelombang air laut di jalur penyeberangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung aman seiring hembusan angin yang cukup tenang.

"Meskipun ketinggian gelombang masih terpantau normal, diharapkan kapal-kapal yang hendak berlayar tetap waspada karena ketinggian maksimum dapat mencapai dua kali dari tinggi gelombang signifikan," kata staf Koordinator Unit Analisis BMKG setempat Nur Setiawan di Pangkalpinang, Sabtu.

Tinggi gelombang signifikan di Selat Bangka berkisar 0,25 meter, Selat Gelasa dan selatan Pulau Bangka 0,75 meter, dan di Utara Bangka serta Selat Karimata berkisar 0,5 hingga satu meter dengan kecepatan angin rata-rata berkisar antara 8-36 kilometer per jam dari timur ke selatan.

Ia mengimbau agar nelayan dan jasa angkutan transportasi laut untuk tetap waspada dan jangan lupa membawa perlengkapan keselamatan sebagai antisipasi dini dalam menghadapi bahaya di laut.

Sementara itu, pasang air laut di Membalong Kabupaten Belitung berkisar 2,04 meter, Sungailiat Bangka 2,17 meter, Toboali Bangka Selatan 1,63 meter dan Kelapa Kampit Belitung Timur 1,46 meter.

Kemudian di Tanjungpandan Belitung 1,27 meter, Belinyu Bangka 1,38 meter, dan di Mentok Kabupaten Bangka Barat berkisar 1,27 meter.

"Pasang dan ketinggian air laut dapat berubah sewaktu-waktu tergantung arah dan kecepatan angin yang bertiup," ujarnya.

Ia mengatakan, seluruh daratan di provinsi ini masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan, kecepatan angin 6-20 kilometer per jam, suhu 24-33 derajat celcius dan kelembaban udara 65-98 persen.

"Diimbau warga tetap waspada terhadap kondisi cuaca yang cepat berubah terutama dalam skala lokal," ujarnya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016