Ganda putra Indonesia Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana ingin fokus menjalani setiap pertandingan di babak berikutnya setelah berhasil melewati babak 32 besar Thailand Open, Rabu.

Bertanding di Nimibutr Stadium, Bangkok, Bagas/Fikri sukses menjinakkan perlawanan Boon Xin Yuan/Goh V Shem dua gim langsung dengan skor 21-16, 21-15 untuk melangkah ke babak 16 besar.

"Tadi memang pertandingan yang berjalan alot. Untuk bisa mendapatkan satu poin saja harus reli panjang," kata Bagas dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta.

"Itu disebabkan karakter shuttlecock yang lambat. Selain itu kami juga sempat mengikuti pola permainan lawan yang menerapkan pola bermain lamban."

Senada dengan Bagas, menurut Fikri strategi yang mereka terapkan berjalan mulus. Dengan shuttlecock yang lambat, Bagas/Fikri memutuskan untuk tidak menerapkan pola bermain cepat yang justru akan membuat stamina cepat habis.

Baca juga: Gregoria ingin memperbaiki performa di 16 besar Thailand Open 2024

Baca juga: Komang Ayu berhasil lancarkan strategi menuju 16 besar Thailand Open 2024

"Alhamdulillah pertandingan berjalan lancar dan diberi kemenangan. Dari sisi permainan, pola yang kami mainkan juga seperti yang kami harapkan. Kami bisa melangkah ke babak berikut," kata Fikri

Meski berhasil menundukkan wakil Malaysia, ganda putra Indonesia yang menempati unggulan kedua itu mengakui bahwa lawan memiliki pertahanan yang kuat.

"Jadi ya, harus kuat-kuatkan saja," ujar Fikri.

Fikri juga berharap dapat merebut gelar dalam edisi Thailand Open kali ini mengingat pada tahun sebelumnya mereka menjadi finalis dalam turnamen berlevel BWF Super 500 itu. Meski begitu, keduanya ingin fokus menjalani pertandingan demi pertandingan.

"Tahun ini harapannya bisa naik satu level lagi. Tetapi kami tidak mau memikirkan soal itu. Saya akan fokus dulu ke satu pertandingan demi pertandingan saja," kata Fikri.

Bagas/Fikri menyusul sejumlah wakil Indonesia yang telah mengamankan tempat di babak 16 besar Thailand Open, yakni tunggal putri Komang Ayu Cahya Dewi dan Gregoria Mariska Tunjung, serta ganda campuran Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata.

Sementara, tunggal putri Ester Nurumi Tri Wardoyo dan ganda putra Mohammad Reza Pahlevi Isfahani/Sabar Karyaman Gutama harus terhenti di babak 32 besar.

Pewarta: Arindra Meodia

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024