Jakarta (Antara Babel) - Pusat Penerangan Tentara Nasional Indonesia (Puspen TNI) menggelar lomba foto dan video PSA (iklan layanan masyarakat) dalam rangka menyambut dan memeriahkan Peringatan ke-71 Hari TNI Tahun 2016 yang diikuti jajaran penerangan TNI, awak media dan mahasiwa.

Kepala Bidang Produksi dan Dokumen (Kabidproddok) Puspen TNI Kolonel Cpl Teguh Harwanto selaku Ketua Panitia di Mabes TNI, Cilangkap, Senin, mengatakan bagi rekan-rekan wartawan dan mahasiswa yang ingin mengikuti Lomba Foto dan Video PSA (Public Service Announcements) tersebut dapat mengirim langsung dalam bentuk DVD ke Sekretariat Lomba Foto dan Video PSA Puspen TNI, Gedung Balai Wartawan Puspen TNI.

"Pengiriman paling lambat 19 September 2016. Foto dan Video dapat juga dikirim melalui email: fotografi@puspen.tni.mil.id, fotografipuspen2016@gmail.com, dan labvideopuspentni@gmail.com," kata Teguh.

Ia menjelaskan persyaratan lomba foto antara lain, pengambilan foto sesuai dengan tema, lokasi subjek foto berada di Indonesia dan atau luar Indonesia yang merupakan aktivitas prajurit TNI.

Karya foto yang disertakan dalam lomba ini harus memenuhi syarat yaitu pada periode 2015-2016 belum pernah menjuarai perlombaan.

Setiap peserta dapat mengirimkan tiga karya foto yang bukan merupakan hasil manipulasi/edit digital.

Materi foto dilengkapi dengan Biodata Nama, Alamat, Alamat Email, Nomor HP, Judul Foto dan Caption (5W+1H) serta menggunakan Kamera DSLR Standart Broadcast.

"Penyuntingan minor diperbolehkan sebatas penyesuaian pencahayaan untuk gelap/terang, tanpa mengubah keaslian objek foto (montase). Karya foto merupakan foto tunggal dengan ukuran sisi panjang minimal 3.500 pixel (sisi pendek menyesuaikan) dan dalam format JPG minimal skala 10 (high resolution). Peserta adalah satu-satunya pemilik sah atas hak kekayaan intelektual dari foto yang dikirimkan," ujar Kolonel Cpl Teguh Harwanto.

Namun, lanjut dia, panitia tidak bertanggung jawab atas segala bentuk klaim kepemilikan dari pihak lain, karya yang sudah dikirim menjadi milik panitia dan tidak akan dikembalikan.

"Puspen TNI berhak menggunaan foto-foto peserta sebagai bahan publikasi (nonkomersil) dengan tetap mencantumkan nama pemegang hak ciptanya (fotografer pemilik foto)," ujarnya.

Sementara itu, untuk persyaratan Lomba Video PSA, Kabidproddok Puspen TNI menjelaskan karya Video PSA dikirimkan bersifat orisinil (tidak menjiplak) dan belum pernah diikutkan dalam lomba sejenis, tidak mengandung SARA, pornografi dan untuk menunjukkan keberagaman nusantara, materi boleh menggunakan bahasa daerah dengan teks Bahasa Indonesia.

Bagi peserta mengikutkan satu karya video PSA terbaik, Master Shooting harus menggunakan format HD dengan dimensi 720/1080 Pal,  materi lomba yang diterima panitia berupa DVD boleh menggunakan AXTENSI MOV, AVI, MPEG atau MP4, dimensi HD 16:9, Format Video Pal, durasi 30 detik (0,5 menit) hingga 60 detik (1 menit) dan menyertakan video PSA Master Shooting durasi antara lima sampai dengan delapan menit.

"Kriteria penilaian yaitu orisinalitas cerita atau 'storyline', visualisasi dan teknik pengambilan gambar, ide dan kesesuaian pesan yang disampaikan pada tema, kedalaman riset dan observasi peristiwa, lokasi serta karakter dalam video PSA, penggunaan ilustrasi musik, suara karakter/voice over, pola atur penceritaan serta teknik editing dalam penyusunan gambar dan suara," katanya.

Pengumuman pemenang Lomba Foto dan Video PSA akan dilakukan pada 26 September 2016 dan akan diumumkan melalui website tni.mil.id serta ditayangkan di televisi.

"Panitia berhak mendiskualifikasi peserta sebelum dan sesudah penjurian, apabila dianggap melakukan kecurangan. Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat," kata Kabidproddok.

Pemenang lomba akan mendapatkan hadiah, yakni untuk Lomba Foto, Juara I memperoleh uang Rp10 juta, juara II dapat Rp7 juta dan juara III dapat Rp5 juta.

Sedangkan Lomba Video PSA untuk wartawan dan mahasiswa adalah untuk juara I dapat Rp 20 juta, juara II dapat Rp15 juta dan juara III dapat Rp10 juta.

Sementara untuk peserta TNI, juara I dapat Rp15 juta, juara II dapat Rp10 juta dan juara III dapat Rp7,5 juta.

Tim juri berasal dari praktisi Media Televisi dan Cetak. Para pemenang Lomba Foto dan Video, akan diundang pada Upacara Peringatan ke-71 Hari TNI Tahun 2016, sekaligus penyerahan hadiah oleh Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. 

Pewarta: Syaiful Hakim

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016