Tanjungpinang (Antara Babel) - Tim gabungan Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) IV/Tanjungpinang, Kepulauan Riau mengamankan tanker Angelina II karena memuat 300 ton solar ilegal di Selat Malaka, Kamis sore.

"Saat ini tanker tersebut dikawal, digiring menuju Tanjunguban, Kabupaten Bintan," kata Komandan Lantamal IV/Tanjungpinang Laksamana Pertama TNI S Irawan.

Dia mengatakan sindikat internasional penjualan solar ilegal terbongkar itu setelah anak buah kapal Tanker Vier Harmoni berhasil ditangkap baru-baru ini. Pelaku memiliki hubungan dengan Tanker Angelina II.

Karena itu, lanjutnya,  tanker Angelina II menjadi target operasi karena kegiatannya merugikan negara.

"Kami melakukan operasi penyadapan untuk mengumpulkan informasi. Hasilnya, kami peroleh informasi antara pelaku yang membawa kabur Tanker Vier Harmoni dengan Angelina II merupakan sindikat internasional," katanya.

Berdasarkan hasil penyelidikan, kata dia, tanker Angelina II berlayar dari Kuantan menuju perairan OPL, dengan muatan 300 ton, yang tidak dilengkapi dokumen.

Kapal ini berlayar tanpa nakhoda. Kemudian kapal tanker itu dikepung oleh tim gabungan Lantamal IV.

"Tanker dikawal KRI Siribua, KRI Alamang dan Patkamla Lantamal IV menuju Tanjunguban," ucapnya.

Sampai saat ini belum diketahui solar yang dibawa kapal tersebut berasal dari mana.

Pewarta: Nikolas Panama

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016