Palu, Sulawesi Tengah (ANTARA Babel) - Konser Noah dengan pentolannya, Ariel, ditolak FPI dan belasan mahasiswa Universitas Alkhairaat, Palu, Sulawesi Tengah. Rencananya, Noah akan konser di kota itu besok malam (5/12). 

Penolakan mereka atas kehadiran Noah dilakukan saat kelompok musik itu akan menggelar jumpa penggemar.

Muhammad Ali Akbar, mahasiswa Universitas Alkhairaat Palu, saat berorasi, mengatakan, Noah yang dimotori Nasril Ilham alias Ariel adalah sosok artis yang kurang patut menjadi panutan generasi muda semenjak video mesumnya beredar di dunia maya.

"Aparat keamanan harus menolak konser tersebut khawatir dampak buruk terhadap generasi muda," kata Ali Akbar.

Hingga saat ini masih tejadi negosiasi antara perwakilan FPI, mahasiswa dan panitia pelaksana konser Noah.

Sementara itu, ratusan penggemar Noah memadati sekitar lokasi jumpa penggemar grup Noah. Salah satu penggemar Noah, berharap konser grup band idolanya bisa terlaksana di Kota Palu.

"Saya juga mengecam perbuatan asusila yang pernah dilakukan Ariel, namun saya suka lagu-lagu karyanya," katanya.

Akibat aksi penolakan itu, grup band Noah batal melakukan jumpa penggemar yang berlangsung di sebuah ruang pamer produk sepeda motor Yamaha.

Grup musik Noah sebelumnya bernama Peterpan yang berasal dari Bandung, Jawa Barat. Reza salah satu personel Noah berasal dari Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Semasa bernama Peterpan, Ariel dan keempat rekannya telah dua kali melakukan pertunjukkan musik di Kota Palu.

(R026)

Pewarta:

Editor : Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2012