Sungailiat (Antara Babel) - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Yohana Susana Yembise meminta Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memperhatikan perempuan untuk menempati jabatan-jabatan di eksekutif.
"Saya minta Pemkab Bangka lebih memperhatikan perempuan yang memiliki kemampuan untuk menempati jabatan eksekutif seperti kepala dinas atau kepala kantor," katanya di Sungailiat, Minggu.
Menteri mengatakan, dengan tidak bermaksud diskriminatif terhadap laki-laki, namun saat ini pihaknya sedang fokus terhadap persoalan perempuan dan anak-anak.
Ia juga memastikan tetap menaruh perhatian kepada laki-laki untuk mendukung keberadaan perempuan dan anak-anak sebagai bagian utama dari pembangunan.
"Jumlah perempuan mencapai separuh penduduk Indonesia dan tentunya juga diharapkan lebih banyak dilibatkan dalam segala aspek pembangunan," ujarnya.
Yohana menyebutkan pada tahun 2030 ditargetkan porsi peran laki-laki dan perempuan 50 berbanding 50 baik di eksekutif maupun legeslatif.
"Pemerintah daerah harus benar-benar memperhatikan kaum perempuan dan anak-anak sebagai generasi penerus pembangunan daerah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Saya minta Pemkab Bangka lebih memperhatikan perempuan yang memiliki kemampuan untuk menempati jabatan eksekutif seperti kepala dinas atau kepala kantor," katanya di Sungailiat, Minggu.
Menteri mengatakan, dengan tidak bermaksud diskriminatif terhadap laki-laki, namun saat ini pihaknya sedang fokus terhadap persoalan perempuan dan anak-anak.
Ia juga memastikan tetap menaruh perhatian kepada laki-laki untuk mendukung keberadaan perempuan dan anak-anak sebagai bagian utama dari pembangunan.
"Jumlah perempuan mencapai separuh penduduk Indonesia dan tentunya juga diharapkan lebih banyak dilibatkan dalam segala aspek pembangunan," ujarnya.
Yohana menyebutkan pada tahun 2030 ditargetkan porsi peran laki-laki dan perempuan 50 berbanding 50 baik di eksekutif maupun legeslatif.
"Pemerintah daerah harus benar-benar memperhatikan kaum perempuan dan anak-anak sebagai generasi penerus pembangunan daerah," katanya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016