Pembalap Aprilia Racing Maverick Vinales mengaku siap menatap MotoGP Indonesia di Sirkuit Internasional Mandalika, akhir pekan ini, dengan mentalitas positif.
Hal tersebut menyusul Vinales yang pada edisi 2023 bersinar saat menempati posisi kedua dalam long race dengan hanya terpaut tiga persepuluh detik dari sang juara.
“Mandalika selalu menjadi lintasan yang istimewa karena atmosfer dan tata letaknya cukup unik. Kami punya banyak kenangan fantastis di sini, jadi saya akan menyambut akhir pekan dengan mentalitas yang sangat positif. Kami siap menikmati Indonesia dan balapannya,” kata Vinales, dikutip dari keterangan resmi Aprilia Racing, Kamis.
Sementara itu, rekan satu timnya, Aleix Espargaro, baru saja kembali dari balapan kedua di Misano, di mana ia memperlihatkan kecepatan yang prima.
Pada MotoGP Indonesia di Mandalika, ia bertekad melanjutkan tren ini dan meningkatkan performanya.
Baca juga: Profil dan jejak karier "The Top Gun" Maverick Vinales
Baca juga: MotoGP umumkan kalender sementara untuk musim 2025
Baca juga: Statistik MotoGP Indonesia di Mandalika
“Saya sangat suka trek ini. Tahun lalu, saya sangat kompetitif. Saya masih menyayangkan pilihan ban lunak pada balapan panjang yang membuat kami mendapatkan penalti,” ungkap Espargaro.
“Tetapi, trek ini sangat cocok untuk Aprilia dan merupakan tempat yang sangat istimewa, salah satu yang paling indah dalam jadwal balapan kami. Para penggemar di sana juga sangat menyukai MotoGP. Saya tidak sabar untuk kembali ke lintasan,” ujarnya.
Terletak di Lombok, Sirkuit Internasional Mandalika menjadi tuan rumah MotoGP sejak 2022.
Lintasan ini memiliki panjang 4,3 km dengan 17 tikungan, meliputi 11 tikungan ke kanan dan 6 tikungan ke kiri.
Titik pengereman paling menantang berada di tikungan pertama, di mana motor akan melambat drastis dari kecepatan 304 km/jam menjadi 103 km/jam.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Hal tersebut menyusul Vinales yang pada edisi 2023 bersinar saat menempati posisi kedua dalam long race dengan hanya terpaut tiga persepuluh detik dari sang juara.
“Mandalika selalu menjadi lintasan yang istimewa karena atmosfer dan tata letaknya cukup unik. Kami punya banyak kenangan fantastis di sini, jadi saya akan menyambut akhir pekan dengan mentalitas yang sangat positif. Kami siap menikmati Indonesia dan balapannya,” kata Vinales, dikutip dari keterangan resmi Aprilia Racing, Kamis.
Sementara itu, rekan satu timnya, Aleix Espargaro, baru saja kembali dari balapan kedua di Misano, di mana ia memperlihatkan kecepatan yang prima.
Pada MotoGP Indonesia di Mandalika, ia bertekad melanjutkan tren ini dan meningkatkan performanya.
Baca juga: Profil dan jejak karier "The Top Gun" Maverick Vinales
Baca juga: MotoGP umumkan kalender sementara untuk musim 2025
Baca juga: Statistik MotoGP Indonesia di Mandalika
“Saya sangat suka trek ini. Tahun lalu, saya sangat kompetitif. Saya masih menyayangkan pilihan ban lunak pada balapan panjang yang membuat kami mendapatkan penalti,” ungkap Espargaro.
“Tetapi, trek ini sangat cocok untuk Aprilia dan merupakan tempat yang sangat istimewa, salah satu yang paling indah dalam jadwal balapan kami. Para penggemar di sana juga sangat menyukai MotoGP. Saya tidak sabar untuk kembali ke lintasan,” ujarnya.
Terletak di Lombok, Sirkuit Internasional Mandalika menjadi tuan rumah MotoGP sejak 2022.
Lintasan ini memiliki panjang 4,3 km dengan 17 tikungan, meliputi 11 tikungan ke kanan dan 6 tikungan ke kiri.
Titik pengereman paling menantang berada di tikungan pertama, di mana motor akan melambat drastis dari kecepatan 304 km/jam menjadi 103 km/jam.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024