Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memberikan edukasi kepada 1.200 siswa tingkat SD hingga SMA atau sederajat yang tergabung dalam Palang Merah Remaja (PMR) tentang kepalangmerahan.

Kepala Bidang Komunikasi dan Informasi Humas PMI Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Senin, mengatakan edukasi kepalangmerahan diberikan kepada anggota PMR dalam kegiatan Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) III Tahun 2024.

"Materi pembelajaran yang diajarkan seperti pertolongan pertama kepada orang yang sakit, perawatan keluarga yang langsung diajarkan oleh seorang dokter dan perawat," katanya.

Selain itu, peserta memperoleh pelatihan kepemimpinan, donor darah, kepalangmerahan PMI, pendidikan penanganan bencana alam, dan kesehatan remaja sebaya.

Kegiatan ekstrakurikuler PMR di sekolah, kata dia, menjadi program garapan yang serius bagi PMI Kabupaten Bangka karena memberikan manfaat yang banyak bagi peningkatan sumber daya relawan PMI maupun sumber daya PMR.

"Kegiatan Jumbara yang diikuti oleh anggota PMR, memberikan dampak positif yang besar karena selama beberapa hari semua peserta memperoleh ilmu yang banyak," katanya.

Menurut dia, peserta mendapatkan pendidikan keterampilan, sikap di bidang kepalangmerahan dan umum.

Dia mengharapkan terjadi perubahan dan pengetahuan sikap dan keterampilan pada diri peserta.

"Kami berharap setelah kegiatan Jumbara tersebut ada perubahan sikap yang positif seperti membangkitkan sikap sosial kepada sesama dan lebih disiplin," katanya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024