Padang (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggandeng Universitas Andalas  Padang dalam mengembangkan tanaman gaharu yang kini menjadi komoditas unggulan di kabupaten itu.

"Kami bekerja sama dengan Unand untuk melakukan penelitian dalam rangka mengembangkan komoditas gaharu di daerah ini," kata Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Rosman usai penandatanganan kesepakatan kerja sama dengan  Rektor Universitas Andalas Prof Dr Tafdhil Husni di Padang, Senin.

Ia menjelaskan Pemkab Bangka Tengah menerima dengan terbuka dan memfasilitasi para akademisi dari Unand Padang yang akan melakukan penelitian tentang tanaman gaharu.

"Selain kerjasama pengembangan tanaman gaharu, kami juga meminta para ilmuan Unand melakukan penelitian sektor tanaman lada dan swasembada sapi," ujarnya.

Ia mengatakan, Pemkab Bangka Tengah memilih Unand karena perguruan tinggi ini termasuk terbaik nasional yang dirilis Dikti.

"Bangka Tengah bertekad mengembalikan kejayaan lada yang dulu sempat menjadi komoditas unggulan, namun belakangan mulai redup karena maraknya penambangan bijih timah," ujarnya.

Ia mengatakan, Bangka Tengah masih memiliki lahan yang luas untuk ditanami tanaman lada dan potensi itu sangat menjanjikan untuk meningkatkan perekonomian.

"Demikian juga tanaman gaharu sudah kami kembangkan sejak beberapa tahun yang lalu. Kami juga bertekad menjadikan daerah ini swasembada daging," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016