Muntok (Antara Babel) - Kepolisian Resor Bangka Barat melaksanakan gelar pasukan sekaligus simulasi sistem pengamanan kota dalam rangka persiapan menghadapi Pemilihan Gubernur Kepulauan Bangka Belitung 2017.
"Kami berharap melalui kegiatan ini, personel Polri bersama unsur terkait semakin siap dan terlatih dalam menghadapi berbagai kemungkinan gangguan keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Babel," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Hendro Kusmayadi di Muntok, Kamis.
Pelaksanaan gelar pasukan dan simulasi sistem pengamanan kota dilaksanakan di Lapangan Gelora Muntok, melibatkan pasukan pengendali massa Polres Bangka Barat, personel Polsek, Linmas, Senkom, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, Unit Pemadam Kebakaran dan Dinas Kesehatan kabupaten setempat.
Ia mengatakan, kegiatan pengamanan Pilgub Babel kali ini dengan sandi Operasi Mantap Praja Menumbing 2017.
"Kami berharap melalui gelar pasukan dan simulasi bisa mempererat komunikasi antar lembaga dan instansi terkait untuk bersama-sama ikut menciptakan situasi kondusif di daerah itu," kata dia.
Menurut dia, Pilkada serentak 2017 adalah bagian dari kemerdekaan rakyat untuk mewakilih para wakil rakyat maupun kepala pemerintahan sehingga perlu adanya jaminan keamanan agar dapat berjalan damai.
"Kami berharap peran aktif masyarakat untuk ikut menciptakan situasi tetap kondusif, bersikap dewasa, tidak mudah terpancing provokasi yang sengaja diembuskan pihak tertentu yang ingin memperkeruh suasana," kata dia.
Pada simulasi pengendalian massa diperagakan beberapa pola atau formasi untuk membubarkan massa.
Selain memecah kelompok massa dengan personel Dalmas, pada kesempatan itu juga diperagakan kemampuan mobil "water cannon" dan penyemprotan gas air mata untuk menghalau massa.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Kami berharap melalui kegiatan ini, personel Polri bersama unsur terkait semakin siap dan terlatih dalam menghadapi berbagai kemungkinan gangguan keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Babel," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Hendro Kusmayadi di Muntok, Kamis.
Pelaksanaan gelar pasukan dan simulasi sistem pengamanan kota dilaksanakan di Lapangan Gelora Muntok, melibatkan pasukan pengendali massa Polres Bangka Barat, personel Polsek, Linmas, Senkom, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja, Unit Pemadam Kebakaran dan Dinas Kesehatan kabupaten setempat.
Ia mengatakan, kegiatan pengamanan Pilgub Babel kali ini dengan sandi Operasi Mantap Praja Menumbing 2017.
"Kami berharap melalui gelar pasukan dan simulasi bisa mempererat komunikasi antar lembaga dan instansi terkait untuk bersama-sama ikut menciptakan situasi kondusif di daerah itu," kata dia.
Menurut dia, Pilkada serentak 2017 adalah bagian dari kemerdekaan rakyat untuk mewakilih para wakil rakyat maupun kepala pemerintahan sehingga perlu adanya jaminan keamanan agar dapat berjalan damai.
"Kami berharap peran aktif masyarakat untuk ikut menciptakan situasi tetap kondusif, bersikap dewasa, tidak mudah terpancing provokasi yang sengaja diembuskan pihak tertentu yang ingin memperkeruh suasana," kata dia.
Pada simulasi pengendalian massa diperagakan beberapa pola atau formasi untuk membubarkan massa.
Selain memecah kelompok massa dengan personel Dalmas, pada kesempatan itu juga diperagakan kemampuan mobil "water cannon" dan penyemprotan gas air mata untuk menghalau massa.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016