Pangkapinang (Antara Babel) - Calon Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Hidayat Arsani menyatakan siap membenahi pasar tradisional untuk meningkatkan perekonomian daerah dan kesejahteraan masyarakat di daerah itu.

"Pembenahan pasar tradisional ini agar ketersediaan bahan pokok semakin memadai dan harga lebih terjangkau," kata Hidayat Arsani saat berkunjung di Pasar Tradisional Sungailiat, Kamis.

Menurut dia, alasan dirinya mendatangi sejumlah pasar tradisional ini, karena salah satu programnya yaitu membangun ekonomi dan kesejahteraan masyarakat yang mandiri dan berdaya saing.

"Kita mulai dari pasar, karena dari sini roda perekonomian rakyat bergerak," katanya.

Pasangan calon nomor urut 3 ini lebih mengatakan pembenahan pasar tradisional ini melalui merevitalisasi, rehabilitasi sekaligus juga penataan pasar-pasar
tradisional, sehingga masyarakat lebih aman, nyaman dan tertib dalam bertransaksi.

"Ini merupakan salah satu program utama kami meningkatkan berbagai fasilitas pasar tradisional," ujarnya.

Calon Gubernur yang diusung empat partai yakni Partai Golkar, Hanura, PKS, PAN ini berkeinginan pasar tradisiona yang bersih, rapi infrastruktur, stok sembako dan kebutuhan masyarakat yang lebih memadai.

"Pasar-pasar tradisional harus nyaman, akses menjadi mudah. Dan kita ingin agar para pedagang mendapatkan kepastian, mereka bisa berada di tempat ini dalam jangka waktu yang panjang," tegasnya.

Ia menekankan pentingnya menjaga kebersihan, kerapian dan kenyamanan di pasar tradisional, agar bisa bersaing dengan pasar moderen.

Kunjungan Hidayat Arsani di Pasar Tradisional Sungailiat itu, mendapat sambutan positif dari para pedagang dan pengunjung pasar tradisional. Para pedagang bersorak dan berfoto bersama sebagai bentuk dukungan petahana Wakil Gubernur Kepulauan Babel itu.

"Sudah lama kami ingin bertemu dengan Bapak Hidayat Arsani ini dan berharap dapat terpilih menjadi Gubernur, agar beliau bisa menjalankan program-program pembenahan pasar tradisional ini," kata saah seorang pedagang, Sarni.

Ia mengatakan saat ini kondisi pasar tradisional cukup memprihatinkan, sehingga masyarakat enggan berbelanja di pasar ini.

"Jika hujan turun, pasar becek, kumuh dan bau, karena fasilitas pasar yang kurang memadai," ujarnya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016