Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung siap menggelar lomba Lintas Alam Bukit Menumbing sebagai bagian dari promosi wisata sekaligus upaya untuk menggenjot kunjungan wisata.
"Melalui lomba wisata tahunan yang akan digelar pada Minggu, 27 November 2016 itu kami berharap potensi wisata unggulan yang ada di Bangka Barat semakin dikenal di tingkat regional dan nasional," kata Kepala Bidang Informatika Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan dan Informatika Kabupaten Bangka Barat, Henry Een Firsanto di Muntok, Kamis.
Ia mengatakan, pendaftaran lomba lintas alam dimulai sejak 7 hingga 25 November 2016, terbuka untuk umum dan akan mempertandingkan beberapa kategori.
"Untuk persyaratan peserta, masyarakat bisa mengunjungi portal bangkabaratkab.go.id atau datang langsung ke Kantor Dishubparbudinfo Kabupaten Bangka Barat," katanya.
Kegiatan lomba lintas alam menyusuri hutan konservasi di kawasan Bukit Menumbing merupakan salah satu pola yang dikembangkan untuk mempromosikan pariwisata.
Petualangan menyusuri tebing, hutan lebat, anak sungai dari kaki hingga puncak Bukit Menumbing selama ini cukup diminati, bahkan jumlah peserta setiap tahun terus bertambah.
"Petualangan masuk hutan Bukit Menumbing ini cukup menyenangkan, peserta dapat merasakan rekreasi petualangan dengan nuansa berbeda," katanya.
Kegiatan tahunan yang digelar mulai 2012 tersebut, katanya, selain menawarkan petualangan di hutan konservasi Bukit Menumbing juga mengenalkan bangunan bersejarah berupa Pesanggrahan Menumbing yang berada di puncaknya.
Bangunan kastil peninggalan Belanda tersebut memiliki kandungan sejarah cukup kuat karena di lokasi itu pernah diasingkan sejumlah tokoh perjuangan Kemerdekaan RI pada medio 1948-1949.
"Lokasi itu pernah menjadi tempat pengasingan Proklamator RI M Hatta dan para tokoh lain," katanya.
Ia menambahkan, lomba lintas alam dibuka untuk umum, tidak dipungut biaya pendaftaran dan berhadiah cukup besar.
"Bagi yang berminat cepat mendaftar karena masa pendaftaran akan ditutup pada 25 November 2016," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Melalui lomba wisata tahunan yang akan digelar pada Minggu, 27 November 2016 itu kami berharap potensi wisata unggulan yang ada di Bangka Barat semakin dikenal di tingkat regional dan nasional," kata Kepala Bidang Informatika Dinas Perhubungan Pariwisata Kebudayaan dan Informatika Kabupaten Bangka Barat, Henry Een Firsanto di Muntok, Kamis.
Ia mengatakan, pendaftaran lomba lintas alam dimulai sejak 7 hingga 25 November 2016, terbuka untuk umum dan akan mempertandingkan beberapa kategori.
"Untuk persyaratan peserta, masyarakat bisa mengunjungi portal bangkabaratkab.go.id atau datang langsung ke Kantor Dishubparbudinfo Kabupaten Bangka Barat," katanya.
Kegiatan lomba lintas alam menyusuri hutan konservasi di kawasan Bukit Menumbing merupakan salah satu pola yang dikembangkan untuk mempromosikan pariwisata.
Petualangan menyusuri tebing, hutan lebat, anak sungai dari kaki hingga puncak Bukit Menumbing selama ini cukup diminati, bahkan jumlah peserta setiap tahun terus bertambah.
"Petualangan masuk hutan Bukit Menumbing ini cukup menyenangkan, peserta dapat merasakan rekreasi petualangan dengan nuansa berbeda," katanya.
Kegiatan tahunan yang digelar mulai 2012 tersebut, katanya, selain menawarkan petualangan di hutan konservasi Bukit Menumbing juga mengenalkan bangunan bersejarah berupa Pesanggrahan Menumbing yang berada di puncaknya.
Bangunan kastil peninggalan Belanda tersebut memiliki kandungan sejarah cukup kuat karena di lokasi itu pernah diasingkan sejumlah tokoh perjuangan Kemerdekaan RI pada medio 1948-1949.
"Lokasi itu pernah menjadi tempat pengasingan Proklamator RI M Hatta dan para tokoh lain," katanya.
Ia menambahkan, lomba lintas alam dibuka untuk umum, tidak dipungut biaya pendaftaran dan berhadiah cukup besar.
"Bagi yang berminat cepat mendaftar karena masa pendaftaran akan ditutup pada 25 November 2016," katanya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016