Prajurit TNI Korem 045 Garuda Jaya Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terus berupaya untuk meningkatkan kewaspadaan dan bijaksana dalam menggunakan media media sosial guna menjaga persatuan dan perekat bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.

"Tingkatkan kewaspadaan dan selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial," kata Kasrem 045/Garuda Jaya Kolonel Inf Aliyatin Mahmudi mewakili Danrem 045/Gaya Brigjen TNI Safta Feryansyah saat memimpin Upacara HUT Ke-80 TNI di Pangkalpinang, Minggu.

Dalam menyikapi perkembangan lingkungan strategis, menurut dia, setiap prajurit TNI harus selalu waspada dan tidak mudah terhasut oleh isu-isu yang berbau provokasi, yang berusaha memecah belah soliditas TNI, menghancurkan sinergitas TNI dengan Kementerian atau lembaga lainnya, serta merusak kemanunggalan TNI dengan rakyat.

"Prajurit TNI harus berhati-hati menggunakan media sosial. Menahan diri untuk tidak latah berkomentar maupun menyebarkan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," katanya.

Ia menekankan prajurit dalam melaksanakan setiap tugas dengan ikhlas, serta hindari segala bentuk tindakan melawan hukum dan merugikan rakyat karena tugas TNI adalah semata-mata untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara tercinta ini.

"Saya menyampaikan rasa hormat dan apresiasi kepada seluruh prajurit dan PNS TNI atas dedikasi dan integritas dalam menjalankan tugas, sehingga TNI sampai saat ini terus mendapatkan kepercayaan dan tempat di hati rakyat Indonesia," katanya.

Ia menyatakan peringatan HUT Ke-80 TNI tahun kali ini bertemakan “TNI Prima - TNI Rakyat - Indonesia Maju". Tema ini relevan dengan visi misi TNI yang profesional, responsif, integratif, modern dan adaptif dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI dan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.

"Makna yang terkandung dalam tema tersebut adalah bahwa TNI lahir dari rakyat, bersama rakyat dan berjuang demi rakyat. Hal ini menekankan kedekatan, kebersamaan dan sinergitas TNI dengan seluruh komponen bangsa untuk mewujudkan Indonesia Maju yang berdaulat, adil dan Makmur," katanya.

Ia menambahkan perubahan lingkungan strategis pada tataran global, regional dan nasional yang semakin dinamis dan kompleks menjadi dasar penyiapan kapabilitas TNI baik dalam peningkatan kesiapan alutsista maupun dalam pembinaan sumber daya manusia," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2025