Bandung (Antara Babel)- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menyampaikan gempa bumi berkekuatan 5,1 skala Richter mengguncang Kabupaten Garut, Kamis dini hari.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Dadi Djakaria di Garut, Kamis, mengatakan berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
"Gempa ini tidak berpotensi tsunami," katanya.
Ia mengatakan berdasarkan laporan BMKG, gempa bumi berkekuatan 5,1 SR terjadi sekitar pukul 01.53 WIB dengan titik gempa 66 kilometer barat daya Garut dengan kedalaman 19 kilometer.
Dadi menyampaikan jajaran sukarelawan BPBD maupun para camat di wilayah Garut, terutama pesisir pantai, diinstruksikan untuk memantau dampak gempa tersebut.
Gempa bumi tersebut terjadi ketika sebagian besar warga sedang tertidur.
Sebagian warga merasakan guncangan gempa tersebut yang berlangsung beberapa detik.
"Kerasa goyang-goyang hampir 10 detikan," kata Neni, warga Karangpawitan, Garut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut Dadi Djakaria di Garut, Kamis, mengatakan berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) gempa tersebut tidak berpotensi tsunami.
"Gempa ini tidak berpotensi tsunami," katanya.
Ia mengatakan berdasarkan laporan BMKG, gempa bumi berkekuatan 5,1 SR terjadi sekitar pukul 01.53 WIB dengan titik gempa 66 kilometer barat daya Garut dengan kedalaman 19 kilometer.
Dadi menyampaikan jajaran sukarelawan BPBD maupun para camat di wilayah Garut, terutama pesisir pantai, diinstruksikan untuk memantau dampak gempa tersebut.
Gempa bumi tersebut terjadi ketika sebagian besar warga sedang tertidur.
Sebagian warga merasakan guncangan gempa tersebut yang berlangsung beberapa detik.
"Kerasa goyang-goyang hampir 10 detikan," kata Neni, warga Karangpawitan, Garut.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017