Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan mengevaluasi pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer guna mengetahui tingkat keberhasilannya.
"Secara umum kita mampu melaksanakan UNBK karena semua sekolah menggelar ujian berbasis komputer sesuai jadwal yang ditetapkan," kata Kabid SMA/SMK Dinas Pendidikan Kepulauan Babel, Hamdani di Pangkalpinang, Selasa.
Namun demikian pihaknya akan mengevaluasi pelaksanaan UNBK di tingkat SMA/SMK karena hasil evaluasi ini dapat juga dijadikan pedoman dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan ujian nasional tahun depan.
"Selama ini kendala pelaksanaan UNBK hanya bersifat teknis yang disebabkan cuaca buruk seperti komputer terkena petir dan kemampuan jaringan internet yang melemah," ujarnya.
Menurut dia, akibat kendala teknis yang disebabkan cuaca buruk ada beberapa siswa terpaksa mengikuti ujian susulan.
"Ada juga siswa yang data ujiannya tidak ter-upload ke sistem karena kesalahan teknis. Ujian susulan ini kita laksanakan selama tiga hari," ujarnya.
Ia berharap setelah sukses melaksanakan UN 2017 fasilitas komputer di semua sekolah dapat terpenuhi, sehingga di tahun berikutnya pelaksanaan UN bisa dijadwalkan serentak tanpa harus pinjam pakai untuk fasilitas komputernya.
"Kita harap tahun depan bisa serentak agar tidak ada lagi sekolah yang menumpang sekolah lain untuk melaksanakan UN," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Secara umum kita mampu melaksanakan UNBK karena semua sekolah menggelar ujian berbasis komputer sesuai jadwal yang ditetapkan," kata Kabid SMA/SMK Dinas Pendidikan Kepulauan Babel, Hamdani di Pangkalpinang, Selasa.
Namun demikian pihaknya akan mengevaluasi pelaksanaan UNBK di tingkat SMA/SMK karena hasil evaluasi ini dapat juga dijadikan pedoman dalam meningkatkan kualitas pelaksanaan ujian nasional tahun depan.
"Selama ini kendala pelaksanaan UNBK hanya bersifat teknis yang disebabkan cuaca buruk seperti komputer terkena petir dan kemampuan jaringan internet yang melemah," ujarnya.
Menurut dia, akibat kendala teknis yang disebabkan cuaca buruk ada beberapa siswa terpaksa mengikuti ujian susulan.
"Ada juga siswa yang data ujiannya tidak ter-upload ke sistem karena kesalahan teknis. Ujian susulan ini kita laksanakan selama tiga hari," ujarnya.
Ia berharap setelah sukses melaksanakan UN 2017 fasilitas komputer di semua sekolah dapat terpenuhi, sehingga di tahun berikutnya pelaksanaan UN bisa dijadwalkan serentak tanpa harus pinjam pakai untuk fasilitas komputernya.
"Kita harap tahun depan bisa serentak agar tidak ada lagi sekolah yang menumpang sekolah lain untuk melaksanakan UN," ujarnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017