Pangkalpinang (Antara Babel) - PT Timah (Persero) Tbk akan membangun rumah kreatif usaha mikro kecil menengah, untuk mendukung perkembangan UMKM yang mandiri dan berdaya saing di pasar global.
"Pembangunan rumah kreatif UMKM ini merupakan rangkaian kegiatan 'BUMN Hadir Untuk Negeri'," kata Kepala Bidang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Timah (Persero) Tbk Junaidi Umar Amin di Pangkalpinang, Rabu.
Ia menjelaskan rumah kreatif UMKM ini akan dibangun di dua provinsi yaitu Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Riau, sehingga dapat mendorong pelaku usaha kecil meningkatkan kreativitas dalam mengkemas dan memasarkan produk khas daerah.
"Kami menargetkan sebelum 17 Agustus tahun ini pembangunan rumah kreatif ini sudah selesai," katanya.
Menurut dia pembangunan rumah kreatif ini cukup penting, dalam meningkatkan sumber daya manusia pelaku UMKM dalam meningkatkan kualitas produk, kemasan, manajemen usaha dan pemasaran produk khas daerah itu.
"Selama ini kami menilai perkembangan UMKM ini berjalan lambat, karena metode usaha yang dilakukan masih bersifat tradisional," ujarnya.
Untuk itu, ia berharap masyarakat khususnya pelaku UMKM mendukung program ini, agar dapat bersaing di pasar global. Jangan sampai pelaku usaha kecil ini menjadi penonton karena tidak mampu bersaing dengan produk luar daerah.
"Rumah kreatif ini juga sebagai ajang silahturahmi antarpelaku usaha, konsultasi dan lainnya yang dapat menambah wawasan pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Pembangunan rumah kreatif UMKM ini merupakan rangkaian kegiatan 'BUMN Hadir Untuk Negeri'," kata Kepala Bidang Program Kemitraan dan Bina Lingkungan PT Timah (Persero) Tbk Junaidi Umar Amin di Pangkalpinang, Rabu.
Ia menjelaskan rumah kreatif UMKM ini akan dibangun di dua provinsi yaitu Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Riau, sehingga dapat mendorong pelaku usaha kecil meningkatkan kreativitas dalam mengkemas dan memasarkan produk khas daerah.
"Kami menargetkan sebelum 17 Agustus tahun ini pembangunan rumah kreatif ini sudah selesai," katanya.
Menurut dia pembangunan rumah kreatif ini cukup penting, dalam meningkatkan sumber daya manusia pelaku UMKM dalam meningkatkan kualitas produk, kemasan, manajemen usaha dan pemasaran produk khas daerah itu.
"Selama ini kami menilai perkembangan UMKM ini berjalan lambat, karena metode usaha yang dilakukan masih bersifat tradisional," ujarnya.
Untuk itu, ia berharap masyarakat khususnya pelaku UMKM mendukung program ini, agar dapat bersaing di pasar global. Jangan sampai pelaku usaha kecil ini menjadi penonton karena tidak mampu bersaing dengan produk luar daerah.
"Rumah kreatif ini juga sebagai ajang silahturahmi antarpelaku usaha, konsultasi dan lainnya yang dapat menambah wawasan pelaku usaha dalam mengembangkan usahanya," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017