Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memprakirakan potensi gelombang maksimum mencapai 3,0 meter dapat terjadi di perairan Selat Karimata pada Rabu (20/9).
"Gelombang maksimum setinggi itu harus diwaspadai oleh para pengguna jasa angkutan laut maupun nelayan tradisional karena dapat membahayakan keselamatan," ujar prakirawan dari Kantor BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Evi Diana P, Selasa.
Ketinggian gelombang signifikan di jalur penyeberangan Selat Bangka diprakirakan antara 0,25 sampai 0,75 meter, di Selat Gelasa, selatan Bangka dan utara Pulau Bangka sekitar 0,5 sampai 1,0 meter, sedangkan di Selat Karimata mencapai 0,75 hingga 1,5 meter.
Dengan asumsi ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan , maka gelombang di perairan dan jalur-jalur penyeberangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terutama di Selat Karimata diprakirakan dapat mencapai antara 2,5 hingga 3,0 meter.
Kecepatan angin di perairan dan di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung diprakirakan berkisar antara 8 hingga 40 kilometer per jam yang rata-rata bertiup dari Timur ke Selatan.
Sementara itu, BMKG memprakirakan ketinggian pasang air laut di sebagian pesisir pantai di Kepulauan Bangka Belitung relatif normal, hanya di beberapa wilayah yang berpotensi mencapai dua meter atau lebih.
Ketinggian pasang air laut maksimum yang melebihi dua meter berpotensi terjadi di pesisir pantai Sungailiat Kabupaten Bangka mencapai 2,23 meter dan di Membalong Kabupaten Belitung sekitar 2,16 meter.
Kemudian di bawah dua meter diprakirakan terjadi di pesisir pantai Toboali Kabupaten Bangka Selatan sekitar 1,82 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,47 meter, di Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 1,46 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,46 meter dan di Tanjungpandan Kabupaten Belitung 1,33 meter.
"Namun demikian kami tetap mengimbau warga ataupun wisatawan agar mewaspadai pasang air laut dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," ujar Evi Diana.
Cuaca di daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sendiri sepanjang Rabu diprakirakan berawan dan berawan tebal dengan peluang terjadi hujan lokal, hujan ringan serta hujan sedang hingga lebat yang di sertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah terutama pada malam sampai dini hari.
Hujan lokal dan hujan ringan berpeluang terjadi hampir di sebagian besar wilayah Kepulauan Bangka Belitung, sedangkan hujan sedang hingga lebat yang di sertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Bangka Barat dan Kabupaten Bangka terutama pada malam dan dini hari.
Kecepatan angin di daratan diprakirakan pada kisaran 10 sampai 30 kilometer per jam dengan suhu 23 sampai 33 derajat Celcius dan kelembaban udara 55 hingga 100 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Gelombang maksimum setinggi itu harus diwaspadai oleh para pengguna jasa angkutan laut maupun nelayan tradisional karena dapat membahayakan keselamatan," ujar prakirawan dari Kantor BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Evi Diana P, Selasa.
Ketinggian gelombang signifikan di jalur penyeberangan Selat Bangka diprakirakan antara 0,25 sampai 0,75 meter, di Selat Gelasa, selatan Bangka dan utara Pulau Bangka sekitar 0,5 sampai 1,0 meter, sedangkan di Selat Karimata mencapai 0,75 hingga 1,5 meter.
Dengan asumsi ketinggian gelombang maksimum dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan , maka gelombang di perairan dan jalur-jalur penyeberangan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung terutama di Selat Karimata diprakirakan dapat mencapai antara 2,5 hingga 3,0 meter.
Kecepatan angin di perairan dan di jalur-jalur penyeberangan Kepulauan Bangka Belitung diprakirakan berkisar antara 8 hingga 40 kilometer per jam yang rata-rata bertiup dari Timur ke Selatan.
Sementara itu, BMKG memprakirakan ketinggian pasang air laut di sebagian pesisir pantai di Kepulauan Bangka Belitung relatif normal, hanya di beberapa wilayah yang berpotensi mencapai dua meter atau lebih.
Ketinggian pasang air laut maksimum yang melebihi dua meter berpotensi terjadi di pesisir pantai Sungailiat Kabupaten Bangka mencapai 2,23 meter dan di Membalong Kabupaten Belitung sekitar 2,16 meter.
Kemudian di bawah dua meter diprakirakan terjadi di pesisir pantai Toboali Kabupaten Bangka Selatan sekitar 1,82 meter, di Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur 1,47 meter, di Mentok Kabupaten Bangka Barat sekitar 1,46 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,46 meter dan di Tanjungpandan Kabupaten Belitung 1,33 meter.
"Namun demikian kami tetap mengimbau warga ataupun wisatawan agar mewaspadai pasang air laut dengan tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," ujar Evi Diana.
Cuaca di daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sendiri sepanjang Rabu diprakirakan berawan dan berawan tebal dengan peluang terjadi hujan lokal, hujan ringan serta hujan sedang hingga lebat yang di sertai petir dan angin kencang di beberapa wilayah terutama pada malam sampai dini hari.
Hujan lokal dan hujan ringan berpeluang terjadi hampir di sebagian besar wilayah Kepulauan Bangka Belitung, sedangkan hujan sedang hingga lebat yang di sertai petir dan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Kabupaten Bangka Barat dan Kabupaten Bangka terutama pada malam dan dini hari.
Kecepatan angin di daratan diprakirakan pada kisaran 10 sampai 30 kilometer per jam dengan suhu 23 sampai 33 derajat Celcius dan kelembaban udara 55 hingga 100 persen.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017