Pangkalpinang (Antara Babel) - Satuan Kerja Penataan Kawasan Permukiman (PKP) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah menjadikan kawasan kumuh Teluk Rubiah, Bangka Barat, menjadi tempat rekreasi untuk membantu peningkatan perekonomian masyarakat daerah itu.
Kasatker PKP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nurul Azmi di Pangkalpinang, Sabtu, mengatakan untuk menyulap kawasan kumuh Teluk Rubiah menjadi tempat rekreasi tersebut, pihaknya menggunakan dana yang bersumber dari APBN 2016 Sebesar Rp3.134.603.000.
"Saya sangat bersyukur lokasi yang kumuh dulu, sekarang sudah berganti wajah dan menjadi lebih indah. Saat ini kawasan itu benar-benar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Babar khususnya di sekitar Teluk Rubia sebagai tempat rekreasi," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk 2017, Satker PKP Provivinsi Babel kembali mengalokasikan dana sebesar Rp2.597.658.000 untuk melakukan peningkatan kualitas permukiman kumuh berupa jalan inspeksi guna mendukung dan mempercantik kawasan Teluk Rubiah.
"Yang jelas kami sebagai perpanjangan tangan pemerintah, akan selalu siap menjalankan komitmen yang telah diprogramkan untuk menghilangkan kawasan kumuh dan merubahnya menjadi lebih indah dan asri," katanya.
Sementara salah satu masyarakat Teluk Rubiah, Musdi mengatakan semejak penataan wilayah kumuh di tempat itu, aktivitas masyarakat semakin meningkat apalagi menjelang sore hari dan akhir pekan.
"Berbagai macam aktivitas masyarakat dilakukan di sekitar Teluk Rubiah. Semakin hari semakin ramai dan sangat membantu untuk peningkatan aktivitas jual beli maupun perekonomian di daerah Teluk Rubiah," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Kasatker PKP Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nurul Azmi di Pangkalpinang, Sabtu, mengatakan untuk menyulap kawasan kumuh Teluk Rubiah menjadi tempat rekreasi tersebut, pihaknya menggunakan dana yang bersumber dari APBN 2016 Sebesar Rp3.134.603.000.
"Saya sangat bersyukur lokasi yang kumuh dulu, sekarang sudah berganti wajah dan menjadi lebih indah. Saat ini kawasan itu benar-benar bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Babar khususnya di sekitar Teluk Rubia sebagai tempat rekreasi," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk 2017, Satker PKP Provivinsi Babel kembali mengalokasikan dana sebesar Rp2.597.658.000 untuk melakukan peningkatan kualitas permukiman kumuh berupa jalan inspeksi guna mendukung dan mempercantik kawasan Teluk Rubiah.
"Yang jelas kami sebagai perpanjangan tangan pemerintah, akan selalu siap menjalankan komitmen yang telah diprogramkan untuk menghilangkan kawasan kumuh dan merubahnya menjadi lebih indah dan asri," katanya.
Sementara salah satu masyarakat Teluk Rubiah, Musdi mengatakan semejak penataan wilayah kumuh di tempat itu, aktivitas masyarakat semakin meningkat apalagi menjelang sore hari dan akhir pekan.
"Berbagai macam aktivitas masyarakat dilakukan di sekitar Teluk Rubiah. Semakin hari semakin ramai dan sangat membantu untuk peningkatan aktivitas jual beli maupun perekonomian di daerah Teluk Rubiah," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017