Pangkalpinang (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memprakirakan ketinggian pasang air laut di pesisir pantai Membalong, Kabupaten Belitung dapat mencapai dua meter lebih pada Sabtu (14/10).

"Ketinggian pasang air laut di Membalong diprakirakan dapat mencapai 2,50 meter," ujar prakirawan dari Kantor BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Kota Pangkalpinang, Rizki Adzani, Jumat.

Selain di Membalong, ketinggian pasang air laut melebihi dua meter juga dapat terjadi di pesisir pantai Sungailiat Kabupaten Bangka yang diprakirakan mencapai 2,47 meter, kemudian di Toboali Kabupaten Bangka Selatan sekitar 2,12 meter.

Sementara itu, ketinggian pasang air laut di pesisir pantai Kelapa Kampit Kabupaten Belitung Timur diprakirakan sekitar 1,89 meter, di Mentok Kabupaten Bangka Barat 1,67 meter, di Belinyu Kabupaten Bangka 1,69 meter, dan di Tanjungpandan Kabupaten Belitung 1,75 meter.

"Pasang air laut setinggi itu dinilai dapat membahayakan keselamatan, karenanya warga ataupun wisatawan diimbau agar tidak beraktivitas di pesisir pantai yang terhubung langsung dengan laut lepas," katanya.

Pada kesempatan lain BMKG Kota Pangkalpinang juga mengeluarkan peringatan dini terkait potensi gelombang maksimum dengan ketinggian 2,0 sampai 4,0 meter yang dapat terjadi di Selat Gelasa, perairan Selatan Bangka, dan Selat Karimata.

Ketinggian gelombang signifikan di jalur penyeberangan Selat Bangka diprakirakan  0,25 sampai 0,75 meter, di Selat Gelasa dan Selatan Bangka mencapai 1,0 hingga 2,0 meter, di Utara Bangka sekitar 0,5 sampai 1,0 meter, sedangkan di Selat Karimata sekitar 0,5 sampai 1,5 meter.

Dengan ketinggian gelombang maksimum yang dapat mencapai dua kali ketinggian gelombang signifikan, maka ketinggian gelombang di Selat Gelasa, perairan Selatan Bangka, dan di Selat Karimata dapat mencapai 2,0 sampai 4,0 meter.

"Karena itu kami mengimbau para pengguna jasa angkutan laut dan juga nelayan tradisional agar tetap waspada selama beraktivitas di laut," kata Rizki Adzani.

BMKG juga mengimbau agar mewaspadai adanya potensi awan Cumulonimbus yang dapat menyebabkan tinggi gelombang bertambah.

Kecepatan angin di kawasan perairan diprakirakan berkisar 8 sampai 45 kilometer per jam yang rata-rata bertiup dari Tenggara ke Barat Daya dan dari Tenggara ke Barat.

Cuaca di daratan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sendiri sepanjang Sabtu diprakirakan cerah berawan dan berawan dengan peluang terjadi hujan lokal dan hujan ringan serta hujan sedang hingga lebat yang disertai petir di beberapa wilayah terutama pada siang sampai sore hari.

Hujan lokal dan hujan ringan berpeluang terjadi di sebagian wilayah Kepulauan Bangka Belitung, sedangkan hujan sedang hingga lebat yang disertai petir berpotensi terjadi di kawasan Kabupaten Bangka Induk dan Bangka Selatan terutama pada siang dan sore hari.

Kecepatan angin di daratan diprakirakan pada kisaran 20 kilometer per jam dengan suhu 23 sampai 32 derajat Celcius dan kelembapan udara 65 hingga 95 persen.

Pewarta: Adhitya SM

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017