Sungaiiat (Antara Babel) - Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan minta seluruh kepala daerah di wilayahnya melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk meningkatkan koordinasi.
"Saya minta semua kepala daerah bupati dan walikota, melalui OPD masing-masing untuk meningkatkan koordinasi dengan pemerintah provinsi menindaklanjuti hasil rapat koordinasi," katanya di Sungaliat, Jumat, saat memimpin rapat koordinasi kepala daerah seluruh Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sungaliat, Jumat.
Menurutnya, dengan meningkatkan koordinasi antara pemerintah kabupaten dan kota dengan pemerintah provinsi, akan mempercepat mewujudkan rencana program yang ditetapkan.
"Dalam koordinasi itu nantinya dapat ditentukan secara bersama-sama sehingga tidak ada daerah yang merasa dirugikan," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk mewujudkan pembangunan di provinsi harus dilakukan dan didukung oleh seluruh pemerintah kabupaten dan pemerintah kota.
Menurutnya, beberapa hal yang dianggap perlu untuk disepakati dalam rapat koordinasi ini yakni, mendorong perkembangan dan peningkatan kualitas Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
"BUMDes perlu sekali dibentuk diseluruh pemerintah desa untuk mengembangkan potensi unggulan desa, guna kesejahteraan masyarakat dan kemajuan ekonomi desa," jelasnya.
Dia mengatakan, alokasi dana desa (ADD) yang disalurkan ke seluruh desa sesuai dengan kesepakatan dengan pihak kementerian terkait, persentasenya dana tersebut digunakan untuk memperkuat BUMDes.
"BUMDes ini nantinya diberikan hak untuk mendirikan desa mart, pola desa mart ini saya harap dikoordinasikan dengan pemerintah kabupaten atau kota," kata gubernur.
Dikatakan, untuk pemerintah kota yang tidak memiliki wilayah desa, pihaknya akan mencarikan solusi atau pola mengingat pemerintah kota tidak memiliki ADD.
"ADD pemerintah kota akan diakomodir pemerintah provinsi melibatkan OPD terkait," jelasnya.
Gubernur berkeyakinan, pertumbuhan ekonomi suatu daerah tidak akan tumbuh dan perkembangan dengan maksimal kalau tidak dilakukan oleh masyarakat setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Saya minta semua kepala daerah bupati dan walikota, melalui OPD masing-masing untuk meningkatkan koordinasi dengan pemerintah provinsi menindaklanjuti hasil rapat koordinasi," katanya di Sungaliat, Jumat, saat memimpin rapat koordinasi kepala daerah seluruh Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sungaliat, Jumat.
Menurutnya, dengan meningkatkan koordinasi antara pemerintah kabupaten dan kota dengan pemerintah provinsi, akan mempercepat mewujudkan rencana program yang ditetapkan.
"Dalam koordinasi itu nantinya dapat ditentukan secara bersama-sama sehingga tidak ada daerah yang merasa dirugikan," ujarnya.
Dia mengatakan, untuk mewujudkan pembangunan di provinsi harus dilakukan dan didukung oleh seluruh pemerintah kabupaten dan pemerintah kota.
Menurutnya, beberapa hal yang dianggap perlu untuk disepakati dalam rapat koordinasi ini yakni, mendorong perkembangan dan peningkatan kualitas Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
"BUMDes perlu sekali dibentuk diseluruh pemerintah desa untuk mengembangkan potensi unggulan desa, guna kesejahteraan masyarakat dan kemajuan ekonomi desa," jelasnya.
Dia mengatakan, alokasi dana desa (ADD) yang disalurkan ke seluruh desa sesuai dengan kesepakatan dengan pihak kementerian terkait, persentasenya dana tersebut digunakan untuk memperkuat BUMDes.
"BUMDes ini nantinya diberikan hak untuk mendirikan desa mart, pola desa mart ini saya harap dikoordinasikan dengan pemerintah kabupaten atau kota," kata gubernur.
Dikatakan, untuk pemerintah kota yang tidak memiliki wilayah desa, pihaknya akan mencarikan solusi atau pola mengingat pemerintah kota tidak memiliki ADD.
"ADD pemerintah kota akan diakomodir pemerintah provinsi melibatkan OPD terkait," jelasnya.
Gubernur berkeyakinan, pertumbuhan ekonomi suatu daerah tidak akan tumbuh dan perkembangan dengan maksimal kalau tidak dilakukan oleh masyarakat setempat.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017