Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendorong sekolah membentuk karekater siswa guna mengantisipasi terjadinya penyimpangan perilaku mereka di tengah-tengah masyarakat.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pangkalpinang, Edison Taher, Jumat, mengatakan dalam upaya pembentukan karakter siswa tersebut sekolah menanamkan nilai-nilai luhur seperti akhlak, budi pekerti, keterampilan, sikap, dan lainnya.

"Pembentukan karakter siswa ini dilakukan agar para siswa tidak melakukan perbuatan yang menyimpang seperti terlibat pelnyalahgunaan narkoba, pergaulan bebas dan perbuatan yang merugikan lainnya," katanya.

Edison mengatakan, sebagai upaya memaksimalkan pembentukan karakter siswa, pihaknya juga telah memberlakukan jam malam bagi anak-anak atau siswa untuk meminimalisasi kenakalan remaja.

Selain itu, Pemkot Pangkalpinang juga telah membentuk Satgas jam malam yang terdiri dari Satpol PP, Bhabinkamtibmas, Babinsa, unsur kelurhan dan masyarakat.

"Nanti satgas ini akan melakukan razia saat jam malam untuk mencari anak-anak yang keluyuran. Jika ada yang terjaring akan didata dan selanjutnya dilaporkan kepada orang tua dan sekolah untuk dilakukan pembinaan," ujarnya.

Dia berharap dengan adanya pembentukan karakter siswa ini, tidak ada lagi terdengar kabar ada anak di bawah umur terlibat kenakalan remaja seperti penyalahgunaan narkoba dan seks bebas.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017