Pangkalpinang  (Antaranews Babel) - Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung mengoptimalkan Tim Siber guna memantau media yang menyebarkan konten berita bohong atau hoaks menjelang Pilkada 2018.

"Alhamdulillah selama ini media dan konten di Wilayah Kepulauan Babel belum ada menjurus kepada hoaks," kata Kepala Polda Kepulauan Babel Brigadir Jenderal Pol Syaiful Zachri di Pangkalpinang, Kamis.

Ia menjelaskan pengoptimalan Tim Siber menjelang Pilkada 2018 sebagai antisipasi dini Polri, TNI dan pemerintah daerah terhadap penyebaran berita bohong yang akan mengganggu pelaksanaan pesta demokrasi di daerah itu.

"Saya menggingatkan masyarakat untuk tidak menyebarkan berita-berita tidak benar, kebencian, hujatan dan lainnya yang akan meresahkan dan menimbulkan perpecahan masyarakat," ujarnya.

Ia mengatakan pelaku penyebar berita bohong diancam dengan Undang Undang Nomor 11 tahun 2008 atau UU ITE yang mengatur tentang informasi serta transaksi elektronik, atau teknologi informasi secara umum.

"Kami mengimbau masyarakat tidak mudah percaya dan menerima berita-berita yang tidak benar tersebut," katanya.

Menurut dia, masyarakat harus mengkonfirmasi dan memeriksa ulang kebenarannya dan tidak menyebarkan berita-berita yang tidak benar tersebut.

"Tim Siber ini sudah berjalan lama dan perannya lebih ditingkatkan lagi menjelang Pilkada 2018 dan pesta demokrasi 2019," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018