Muntok (Antaranews Babel) - Bupati Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Parhan Ali mengimbau para aparat sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah daerah setempat yang sudah memenuhi syarat untuk membayar kewajiban berzakat.

"Semakin banyak yang menunaikan kewajiban berzakat akan semakin banyak warga tidak mampu yang terbantu," kata Bupati Parhan Ali di Muntok, Kamis.

Menurut dia, masih minimnya pengumpulan zakat yang dikelola Badan Amil Zakat Nasional di daerah itu kemungkinan disebabkan oleh kurangnya kesadaran aparatur sipil negara (ASN) yang memenuhi syarat untuk membayar kewajiban berzakat.

Ia mengatakan sudah sering kali mengingatkan kepada para ASN, terutama yang sudah memiliki jabatan, seperti kepala organisasi perangkat daerah, kepala bagian, kepala bidang dan kepala seksi untuk membayar zakat.

"Kami yakin ASN yang memiliki jabatan di tingkat itu sudah memenuhi syarat untuk berzakat," kata dia.

Ia menyebutkan, pendapatan para pejabat di lingkungan pemkab setempat cukup besar, baik dari gaji bulanan, tunjangan kegiatan dan lainnya.

"Selain itu penghasilan dari usaha sampingan juga merupakan pendapatan pribadi yang ikut dihitung, jika sudah memenuhi syarat harap setorkan ke Baznas," kata dia.

Dengan menjadi kesadaran pegawai Muslim dalam berzakat diharapkan mampu meningkatkan pengumpulan zakat yang setiap tahunnya masih di bawah satu miliar rupiah.

Dengan meningkatkan jumlah pengumpulan zakat diharapkan akan semakin banyak warga kurang mampu yang terbantu, sejalan dengan visi misi pemerintah dalam upaya pengentasan kemiskinan.

"Kami minta Sekretaris Daerah menginstruksikan kepada seluruh ASN muslim yang memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam pengumuman zakat agar jumlah yang terkumpul lebih besar dan bermanfaat," kata dia.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018