Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membangun dapur umum untuk membantu 17 kepala keluarga korban kebakaran di Jalan Trem Kawasan Pasar Pembangunan Kota Pangkalpinang, pada Kamis dinihari.
"Kita juga telah membangun tenda pengungsian untuk menampung 48 jiwa korban kebakaran pada dinihari tadi," kata Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikro Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan kebakaran yang terjadi pada Kamis sekitar pukul 02.00 WIB menghanguskan 10 unit rumah penduduk di kawasan padat penduduk dan pusat perekonomian masyarakat Kota Pangkalpinang.
"Dapur umum dan tenda darurat ini akan dibuka selama lima hari, sehingga korban tidak kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pangan dan sandang," ujarnya.
Menurut dia penanganan korban selanjutnya, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Pangkalpinang untuk membahas langkah apa saja yang akan dilakukan kedepannya dalam meringankan beban korban kebakaran ini.
"Saat ini kondisi korban kebakaran cukup memprihatinkan dan trauma, shock bencana semalam yang seluruh menghanguskan harta bendanya," katanya.
Ia berharap korban kebakaran diberikan kesabaran dan tabah menghadapi cobaan ini. Selain itu, masyarakat diharapkan untuk ikut membantu korban bencana kebakaran ini.
"Kita akan terus berupaya meringankan beban korban kebakaran ini. Jangan sampai mereka terlantar dan kesulitan memenuhi kebutuhan pangan, sandang dan kebutuhan lainnya," katanya. Budi Suyanto
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kita juga telah membangun tenda pengungsian untuk menampung 48 jiwa korban kebakaran pada dinihari tadi," kata Kepala BPBD Provinsi Kepulauan Babel Mikro Antariksa di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan kebakaran yang terjadi pada Kamis sekitar pukul 02.00 WIB menghanguskan 10 unit rumah penduduk di kawasan padat penduduk dan pusat perekonomian masyarakat Kota Pangkalpinang.
"Dapur umum dan tenda darurat ini akan dibuka selama lima hari, sehingga korban tidak kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pangan dan sandang," ujarnya.
Menurut dia penanganan korban selanjutnya, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Pangkalpinang untuk membahas langkah apa saja yang akan dilakukan kedepannya dalam meringankan beban korban kebakaran ini.
"Saat ini kondisi korban kebakaran cukup memprihatinkan dan trauma, shock bencana semalam yang seluruh menghanguskan harta bendanya," katanya.
Ia berharap korban kebakaran diberikan kesabaran dan tabah menghadapi cobaan ini. Selain itu, masyarakat diharapkan untuk ikut membantu korban bencana kebakaran ini.
"Kita akan terus berupaya meringankan beban korban kebakaran ini. Jangan sampai mereka terlantar dan kesulitan memenuhi kebutuhan pangan, sandang dan kebutuhan lainnya," katanya. Budi Suyanto
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018