Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Direktorat Lalu Lintas Polda Kepulauan Bangka Belitung siap mengerahkan 524 personel gabungan untuk membantu pengamanan dan mengantisipasi kemacetan saat arus mudik Idul Fitri 1439 Hijirah.
"Untuk mendukung pelaksanaan Operasi Ketupat Menumbing 2018 dan mengantisipasi terjadi kemacetan, kami telah mengerahkan sebanyak 524 personel, yakitu dari Satgas Polda 123 personel, TNI 75 personel, Dinas Perhubungan 100 personel dan intansi yang terlibat lainnya sekitar 324 personel," katan Dirlantas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Dwie Asmoro, Rabu.
Ia mengatakan, titik rawan kemacetan selama Operasi Ketupat Menumbing akan terjadi saat arus mudik dan arus balik di Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Pelabuhan Pangkalbalam, Bandara Depati Amir maupun kawasan-kawasan wisata yang ada di daerah Sungailiat.
"Sementara titik rawan di pusat keramaian akan terjadi pada H-3 Lebaran, yaitu di tempat-tempat perbelanjaan seperti di BTC Pangkalpinang, Ramayana, seputaran Masjid Jamik dan daerah lainnya. Tentunya ini akan menjadi fokus kami di lapangan untuk mengantisipasi terjadi kemacetan," ujarnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik Lebaran untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta tetap menggunakan alat pengaman saat berkendara.
"Jika ada yang melanggar, maka saya sudah perintahkan untuk melakukan penindakan tegas. Gunakan alat-alat keselamatan seperti helm, sabuk pengaman dan pelampung jika menggunakan kapal. Hal itu semua untuk menghindari bahaya kecelakaan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Untuk mendukung pelaksanaan Operasi Ketupat Menumbing 2018 dan mengantisipasi terjadi kemacetan, kami telah mengerahkan sebanyak 524 personel, yakitu dari Satgas Polda 123 personel, TNI 75 personel, Dinas Perhubungan 100 personel dan intansi yang terlibat lainnya sekitar 324 personel," katan Dirlantas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Dwie Asmoro, Rabu.
Ia mengatakan, titik rawan kemacetan selama Operasi Ketupat Menumbing akan terjadi saat arus mudik dan arus balik di Pelabuhan Tanjung Kalian, Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Pelabuhan Pangkalbalam, Bandara Depati Amir maupun kawasan-kawasan wisata yang ada di daerah Sungailiat.
"Sementara titik rawan di pusat keramaian akan terjadi pada H-3 Lebaran, yaitu di tempat-tempat perbelanjaan seperti di BTC Pangkalpinang, Ramayana, seputaran Masjid Jamik dan daerah lainnya. Tentunya ini akan menjadi fokus kami di lapangan untuk mengantisipasi terjadi kemacetan," ujarnya.
Dia mengimbau kepada masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik Lebaran untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas serta tetap menggunakan alat pengaman saat berkendara.
"Jika ada yang melanggar, maka saya sudah perintahkan untuk melakukan penindakan tegas. Gunakan alat-alat keselamatan seperti helm, sabuk pengaman dan pelampung jika menggunakan kapal. Hal itu semua untuk menghindari bahaya kecelakaan," katanya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018