Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar pasar murah di Kota Pangkalpinang sebagai upaya membantu masyarakat memenuhi kebutuhan menjelang perayaan Idul Adha 1439 Hijriah.
Kabid Pengembangan Perdagangan Disperindag Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mashun di Pangkalpinang, Selasa, mengatakan operasi pasar murah tersebut akan digelar di seluruh kabupaten/kota untuk mengantisipasi melonjaknya harga bahan kebutuhan pokok.
"Kegiatan pasar murah ini merupakan agenda kami selama satu tahun untuk menghadapi hari besar agama, dimana menjelang Idul Fitri kami laksanakan 10 kali, Idul Adha 10 kali dan menyambut Natal 10 kali," katanya.
Hingga kini pihaknya telah melaksanakan operasi pasar murah sebanyak 13 kali, dimana 10 kali saat menjelang Idul Fitri dan tiga kali menjelang Idul Adha.
"Beberapa hari yang lalu kami juga mengadakan kegiatan pasar murah di Kampung Dul Bangka Tengah, namun itu diluar agenda. Kalau permintaan seperti itu kami tidak menyiapkan tenda, tapi hanya menggerakkan para distributor saja," katanya.
Adapun bahan pokok yang dijual di kegiatan pasar murah tersebut antara lain beras, sagu, gula, minyak goreng, bawang, termasuk daging beku dengan harga di bawah harga eceran tertinggi (HET).
"Kami mengarahkan para distributor agar harganya di bawah HET. Harapannya dengan kegiatan pasar murah ini masyarakat bisa terbantu dan bisa memenuhi kebutuhannya dalam menyambut Idul Adha," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
Kabid Pengembangan Perdagangan Disperindag Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Mashun di Pangkalpinang, Selasa, mengatakan operasi pasar murah tersebut akan digelar di seluruh kabupaten/kota untuk mengantisipasi melonjaknya harga bahan kebutuhan pokok.
"Kegiatan pasar murah ini merupakan agenda kami selama satu tahun untuk menghadapi hari besar agama, dimana menjelang Idul Fitri kami laksanakan 10 kali, Idul Adha 10 kali dan menyambut Natal 10 kali," katanya.
Hingga kini pihaknya telah melaksanakan operasi pasar murah sebanyak 13 kali, dimana 10 kali saat menjelang Idul Fitri dan tiga kali menjelang Idul Adha.
"Beberapa hari yang lalu kami juga mengadakan kegiatan pasar murah di Kampung Dul Bangka Tengah, namun itu diluar agenda. Kalau permintaan seperti itu kami tidak menyiapkan tenda, tapi hanya menggerakkan para distributor saja," katanya.
Adapun bahan pokok yang dijual di kegiatan pasar murah tersebut antara lain beras, sagu, gula, minyak goreng, bawang, termasuk daging beku dengan harga di bawah harga eceran tertinggi (HET).
"Kami mengarahkan para distributor agar harganya di bawah HET. Harapannya dengan kegiatan pasar murah ini masyarakat bisa terbantu dan bisa memenuhi kebutuhannya dalam menyambut Idul Adha," ujarnya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018