Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pasar tradisional di Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dipadati pembelanja berbagai kebutuhan pokok menyambut hari raya Idul Adha 1439 Hijriah.

Di Pasar Pembangunan Kota Pangkalpinang, Selasa siang, terlihat warga memadati pasar bumbu masak cabai, bawang, daging dan peralatan dapur lainnya.

Antrean kendaraan memadat di sepanjang pintu masuk dan keluar pasar, karena ramai pembelanja dan pedagang bumbu masakan dan daging sapi, ayam dadakan, menjamur di ruas jalan pasar tradisional tersebut.

Kepala Bidang Pengembangan Perdagangan Disperindag Provinsi Kepulauan Babel, Mashun mengatakan pengunjung pasar tradisional meningkat sekitar 100 persen untuk membeli berbagai kebutuhan menyambut Idul Adha.

"Hasil pantauan tadi pagi pengunjung memadati pasar tradisional untuk membeli berbagai kebutuhan menyambut Idul Adha," ujarnya.

Ia mengatakan sehari menjelang Lebaran Kurban permintaan cabai, bawng merah, bawang putih, kelapa parut dan bumbu masak daging lainnya mengalami peningkatan.

"Meski permintaan bumbu masak meningkat, namun harga masih bertahan stabil karena persediaan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," katanya.

Menurut dia harga cabai merah besar masih bertahan Rp35.000 per kilogram, bawang merah Rp30.000 per kilogram, bawang putih Rp20.000 per kilogram, kelapa parut masih bertahan Rp8.000 per butir.

Demikian juga harga beras, gula pasir, minyak goreng masih bertahan normal atau sesuai harga eceran tertinggi yang ditetapkan pemerintah.

"Diperkirakan pengunjung pasar tradisional kembali normal pada hari H Idul Adha yang jatuh pada Rabu (22/8)," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018