Sungailiat (Antaranews Babel) - Pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mendukung penuh pihak terkait setempat melakukan rehabilitasi pengguna narkoba.

"Saya mendukung sepenuhnya Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) melakukan upaya rehabilitasi bagi pengguna narkotika baik melalui proses rehabilitasi sistem rawat inap dan rawat jalan," kata Ketua MUI Kabupaten Bangka, Syaiful Zohri di Sungailiat, Senin.

Dikatakan, rehabilitasi yang dilakukan oleh BNNK itu merupakan bagian dari upaya pengobatan bagi pelaku pengguna narkotika sekaligus upaya pencegahan.

"Kami mengajak seluruh lapisan masyarakat dari tingkat pedesaan sampai perkotaan untuk bersatu padu mencegah dan memerangi peredaran narkoba yang mengancam di lingkungan masyarakat," jelasnya.

Dia menyarankan bagi pengguna narkotika untuk bersedia dilakukan rehabilitasi oleh pihak berwenang guna pengobatan sehingga tidak kembali melakukan serupa.

"Pengguna narkoba yang bersedia dilakukan rehabilitasi akan dirahasiakan identitasnya untuk menjaga nama baik pengguna itu," katanya.

Syaiful Zohri mengimbau seluruh alim ulama, untuk bersama-sama menyampaikan pencegahan peredaran narkoba kepada seluruh masyarakat.

Sikap dukungan MUI ini dikarenakan, penggunaan narkotika sangat membahayakan bagi generasi bangsa dan dengan tegas agama mengharamkannya.

Pihaknya juga memberikan dukungan sepenuhnya pihak penegak hukum melakukan upaya pencegahan dan penindakan bagi pelaku pelanggaran penggunaan narkoba.

Sementara pihak BNNK Bangka, mencatat ada 38 orang pengguna Narkotika yang menjalani proses rehabilitasi sistem rawat inap dan rawat jalan.

BNNK Bangka terus melakukan pencegahan dengan sosialisasi dan diseminasi yang melibatkan semua pemangku kepentingan seperti pemerintah daerah, kepolisian, kejaksaan dan lain-lain.

Pewarta: Kasmono

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018