Tanjung Pandan (Antaranews Babel) - PLN Area Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar apel siaga pasukan dan perlengkapan guna menyukseskan pelaksanaan masa kampanye pemilihan umum legislatif dan presiden 2019 di daerah itu. 

"Kewajiban kami untuk mendukung pelaksanaan pemilu legislatif dan presiden dengan pasokan listrik yang aman," kata Manager Transaksi Energi Listrik UP3 Belitung, Deni Murdani di Tanjung Pandan, Jumat. 

Menurut dia upaya dukungan tersebut dilakukan dengan menyiagakan pasukan pelayanan teknik, tim spesialisasi penebang pohon, serta pemeliharaan dan perawatan jaringan.

Dikatakannya, PLN juga diwajibkan membentuk tim piket yang akan bersiaga selama 24 jam di masing-masing unit pelaksana di daerah itu. 

"Kami menyiapkan bahan bakar material untuk mendukung pasokan listrik dan kecepatan penanganan apabila ada gangguan," katanya. 

Selain itu, PLN tidak akan melakukan pemeliharaan jaringan atau pemadaman di suatu wilayah selama masa kampanye sedang berlangsung. 

Ia mengimbau kepada masing-masing calon legislatif di daerah itu yang akan melaksanakan kampanye segera melaporkan ke PLN agar bisa dilakukan penyesuaian. 

"Silahkan bersurat ke kami. Apabila ada pemeliharaan maka bisa dialihkan, kami akan sesuaikan dan tidak terjadi pemadam di daerah tersebut," ujarnya.

PLN juga menyiapkan layanan "Mobile Genset" dan "Power Bank" sebagai layanan pendukung suplai listrik agar tetap lancar. Apabila ditemukan adanya gangguan untuk bisa segera melaporkan kepada unit layanan terdekat ataupun melalui saluran telepon (0719) 123 dan aplikasi PLN Mobile. 

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Belitung, Sony Kurniawan mengapresiasi kesiapan dari PLN di daerah itu sebagai bentuk dukungan agar proses pelaksanaan kampanye bisa terlaksana baik. 

"Suatu nilai menambah keyakinan KPU saat ini kita harapkan tidak ada halangan dalam penerangan dan juga suplai daya kelistrikan," ujarnya

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018