Bangka Barat  (Antaranews Babel) - Polisi Sektor Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulaian Bangka Belitung, melakukan pembinaan kepada sejumlah remaja yang kedapatan sedang mabuk-mabukan saat digelar operasi ketertiban.

"Sebanyak 16 orang remaja yang terjaring dalam penertiban itu kami bina selama seminggu agar tidak melakukan perbuatan yang bisa merusak masa depannya," kata Kapolres Bangka Barat melalui Kapolsek Kelapa AKP Ayu Kusumaningrum saat dihubungi dari Muntok, Kamis.

Para remaja itu ditangkap polisi saat digelar operasi guna menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Kelapa, pada Selasa (23/10) malam.

"Saat kami menggelar kegiatan kepolisian yang ditingkatkan, personel menjumpai sejumlah pemuda sedang mengonsumsi minuman beralkohol di beberapa lokasi, mereka kemudian kami bawa ke Mapolsek untuk mendapatkan pembinaan," katanya.

Pembinaan dilakukan dengan pola pengembangan kepribadian dan siraman rohani yang dilakukan secara bergantian oleh personel polsek setempat, seperti kegiatan mengaji, shalat berjamaah dan aktivitas olah raga.

Ia mengatakan, pola pembinaan itu dilakukan dengan terlebih dahulu memanggil orang tua masing-masing remaja yang terjaring.

"Para orang tua telah sepakat untuk menitipkan anak-anaknya untuk diberikan pembinaan selama satu minggu di Polsek Kelapa," katanya.

Dengan adanya kegiatan positif tersebut diharapkan para pelaku tidak mengulangi perbuatannya yang bisa meresahkan masyarakat di sekitarnya.

Ayu berharap pola itu bisa menimbulkan efek jera dan para remaja tidak terjerumus dalam hal negatif yang bisa merusak masa depannya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018