Sungailiat, (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung meminta masyarakat di daerah itu meningkatkan kebersihan lingkungan masing-masing dalam menghadapi penilaian Adipura.
"Pemkab mengimbau seluruh warga masyarakat terutama di wilayah objek penilaian untuk lebih meningkatkan kebersihan lingkungannya agar tujuan meraih Piala Adipura dapat tercapai," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Rabu.
Ia mengatakan, partisipasi masyarakat dalam meraih Piala Adipura sangat menentukan mengingat keterpaduan antara pemerintah daerah dan masyarakat akan menjadi penilaian tersendiri.
"Ada sejumlah titik penilaian tim juri nantinya seperti lingkungan Kelurahan Kenanga, Nangnung, Pelabuhan Perikanan dan sejumlah titik lainnya," jelasnya.
Dikatakannya, pihaknya sedang menunggu penilaian tahap kedua hingga akhir April 2014, sedangkan penilaian tahap pertama sudah dilakukan awal tahun lalu dengan nilai 72,74.
"Hasil tersebut tentunya masih di bawah nilai minimal untuk meraih Piala Adipura yakni 75. Jadi target nilai yang harus didapat adalah di atas nilai minimal itu," katanya.
Dijelaskannya, penilaian Adipura dilakukan secara objektif dan profisional mengingat tim juri diambil dari sejumlah daerah di Indonesia.
"Tim penilai kita tidak tau dari mana asalnya, tetapi pastinya diambil dari sejumlah daerah di Indonesia, sehingga tidak ada sedikit pun permainan dalam menentukan nilai," katanya.
Menurut dia, yang menentukan nilai adalah daerah itu sendiri dengan menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman termasuk peran serta masyarakatnya.
"Satu hal yang didapat dengan lingkungan yang bersih adalah tertanamnya kedisiplinan masyarakat terhadap lingkungannya masing-masing sehingga tercipta hidup yang sehat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014
"Pemkab mengimbau seluruh warga masyarakat terutama di wilayah objek penilaian untuk lebih meningkatkan kebersihan lingkungannya agar tujuan meraih Piala Adipura dapat tercapai," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Setdakab Bangka, Boy Yandra di Sungailiat, Rabu.
Ia mengatakan, partisipasi masyarakat dalam meraih Piala Adipura sangat menentukan mengingat keterpaduan antara pemerintah daerah dan masyarakat akan menjadi penilaian tersendiri.
"Ada sejumlah titik penilaian tim juri nantinya seperti lingkungan Kelurahan Kenanga, Nangnung, Pelabuhan Perikanan dan sejumlah titik lainnya," jelasnya.
Dikatakannya, pihaknya sedang menunggu penilaian tahap kedua hingga akhir April 2014, sedangkan penilaian tahap pertama sudah dilakukan awal tahun lalu dengan nilai 72,74.
"Hasil tersebut tentunya masih di bawah nilai minimal untuk meraih Piala Adipura yakni 75. Jadi target nilai yang harus didapat adalah di atas nilai minimal itu," katanya.
Dijelaskannya, penilaian Adipura dilakukan secara objektif dan profisional mengingat tim juri diambil dari sejumlah daerah di Indonesia.
"Tim penilai kita tidak tau dari mana asalnya, tetapi pastinya diambil dari sejumlah daerah di Indonesia, sehingga tidak ada sedikit pun permainan dalam menentukan nilai," katanya.
Menurut dia, yang menentukan nilai adalah daerah itu sendiri dengan menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman termasuk peran serta masyarakatnya.
"Satu hal yang didapat dengan lingkungan yang bersih adalah tertanamnya kedisiplinan masyarakat terhadap lingkungannya masing-masing sehingga tercipta hidup yang sehat," katanya.
Editor : Aprionis
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014