Manggar, Babel (Antaranews Babel) - 100 persen rumah tangga di Pulau Bukulimau Kecamatan Manggar, Kabupten Belitung Timur sudah menggunakan kompor listrik sebagai alat untuk memasak sehari-hari.
 
"Pakai kompor listrik ini praktis, aman, dan bersih. Kalau minyak dan gas lagi susah tinggal nyolok ke listrik masakan langsung matang," kata salah seorang warga Pulau Bukulimau, Karni, Rabu.
 
 Bupati juga mengungkapkan manfaat yang didapat dengan menggunakan kompor induksi.
 
"Saat memasak pakai kompor induksi, masyarakat tak perlu takut meledak, mudah dioperasikan, lebih bersih dan ramah lingkungan yang sejalan dengan program pemerintah untuk menciptakan energi bersih," ujarnya.
 
Sebanyak 122 rumah tangga mulai menikmatinya, hal ini lantaran PLN sudah menyukupi kebutuhan listrik di Pulau tersebut selama 24 jam dengan membangun pembangkit listrik tenaga diesel (PLTD) kapasitas 400 kilo watt (KW).
 
"Kami dukung masyarakat di sini dengan pembangunan menyediakan pembangkit yang cukup serta infrastruktur listrik berupa 1,6 kms jaringan tegangan rendah (JTR) dan 38 batang tiang besi," kata General Manager PLN UIW Babel, Abdul Mukhlis.

Pewarta: Try Mustika Hardi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018