Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan 3,5 juta bibit lada putih berkualitas, guna mengembalikan kejayaan komoditas ekspor daerah itu.

"Pada tahun depan kita akan kembali menyalurkan bantuan 3,5 juta bibit lada, sehingga petani mudah mengembangkan usaha perkebunannya," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan pemberian bantuan bibit lada putih ini akan diiringi pelatihan kepada kelompok petani calon penerima bantuan, agar mereka tidak lagi menanam dan mengelola secara tradisional.

"Kami ingin petani menerapkan cara penanaman yang baik, sebagaimana dianjurkan petugas pertanian lapangan, misalnya menggunakan tajar hidup sebagaimana penyangga tanaman lada," ujarnya.

Selain itu, petani diminta tidak lagi menggunakan pupuk kimia dan beralih kompos, agar produksi lada putih bisa mencapai dua ton per hektare dan menjaga kebersihan tempat perendaman lada yang bersih, guna meningkatkan kualitas komoditas khas daerah itu.

"Mudah-mudahan dengan upaya ini dapat mengembalikan kejayaan lada di pasar dunia," katanya.
   
Menurut dia selama ini petani masih menggunakan bibit kurang berkualitas, sehingga tanaman lada mudah terserang hama penyakit daun kuning, busuk pangkal batang dan lainnya.

Selain itu, panen dari bibit lada yang ditanam petani juga rendah sehingga produksi lada daerah ini hanya sekitar 12 ton per tahun atau jauh di bawah Vietnam yang mencapai 200 ton per tahun.

"Kita ingin produksi lada petani tahun depan bisa mencapai dua ton per hektare, untuk meningkatkan kesejahteraan petani di daerah ini," katanya. 
     

Pewarta: Aprionis

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018