Pangkalpinang, (Antaranews Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung merintis penerbangan internasional rute Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung - Singapura, guna meningkatkan kunjungan wisatawan di negeri laskar pelangi itu.
"Kita ingin merumuskan penerbangan antara Tanjung Pandan dengan Kuala Lumpur dan negara lainnya," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Kamis.
Erzaldi menyampaikan perintisan penerbangan internasional itu usai menghadiri prosesi adat istiadat melayu dengan Ketua Pengarah Malindo Business and Cultural Center Asia, Prof Dato' Seri Alex Ong beserta rombongan dan investor yang tergabung MBCC Asia yang digelar pada Rabu (28/11) malam hingga Jumat (30/11) di Pangkalpinang.
"Hari ini rombongan Melindo MBCC akan langsung terbang dari Bandara Hanandjoedin, Belitung ke Kuala Lumpur, Singapura," ujarnya.
Ia mengatakan penerbangan langsung ke Kuala Lumpur ini, pemerintah provinsi telah meminta izin kepada Imigrasi dan Menteri Perhubungan.
"Kita optimistis apabila penerbangan internasional di Bandara Belitung terealisasi, maka dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini," katanya.
Tidak hanya itu, dengan adanya penerbangan internasional ini juga akan mendorong investor berinvestasi di Belitung merupakan salah satu destinasi wisata di Indonesia.
"Kita ingin Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata di Belitung berkembang pesat yang akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat di daerah itu," ujarnya.
Menurut dia saat ini sudah ada investor MBCC Asia yang ingin berinvestasi untuk mengembangkan pariwisata di daerah ini.
"Kami berharap pemerintah dapat menjadikan bandara di daerah menjadi bandara bertaraf internasional, sehingga wisatawan tidak perlu lagi transit dari bandara internasional daerah lainnya yang membutuhkan waktu dan biaya cukup besar," katanya.
Ketua Pengarah Malindo Business and Cultural Center Asia, Prof Dato' Seri Alex Ong mengatakan peluang bisnis di Babel besar yakni business matching, peluang investasi, pentas budaya, expo produk, expo kesehatan, dan expo pendidikan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kita ingin merumuskan penerbangan antara Tanjung Pandan dengan Kuala Lumpur dan negara lainnya," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Kamis.
Erzaldi menyampaikan perintisan penerbangan internasional itu usai menghadiri prosesi adat istiadat melayu dengan Ketua Pengarah Malindo Business and Cultural Center Asia, Prof Dato' Seri Alex Ong beserta rombongan dan investor yang tergabung MBCC Asia yang digelar pada Rabu (28/11) malam hingga Jumat (30/11) di Pangkalpinang.
"Hari ini rombongan Melindo MBCC akan langsung terbang dari Bandara Hanandjoedin, Belitung ke Kuala Lumpur, Singapura," ujarnya.
Ia mengatakan penerbangan langsung ke Kuala Lumpur ini, pemerintah provinsi telah meminta izin kepada Imigrasi dan Menteri Perhubungan.
"Kita optimistis apabila penerbangan internasional di Bandara Belitung terealisasi, maka dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke daerah ini," katanya.
Tidak hanya itu, dengan adanya penerbangan internasional ini juga akan mendorong investor berinvestasi di Belitung merupakan salah satu destinasi wisata di Indonesia.
"Kita ingin Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisata di Belitung berkembang pesat yang akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat di daerah itu," ujarnya.
Menurut dia saat ini sudah ada investor MBCC Asia yang ingin berinvestasi untuk mengembangkan pariwisata di daerah ini.
"Kami berharap pemerintah dapat menjadikan bandara di daerah menjadi bandara bertaraf internasional, sehingga wisatawan tidak perlu lagi transit dari bandara internasional daerah lainnya yang membutuhkan waktu dan biaya cukup besar," katanya.
Ketua Pengarah Malindo Business and Cultural Center Asia, Prof Dato' Seri Alex Ong mengatakan peluang bisnis di Babel besar yakni business matching, peluang investasi, pentas budaya, expo produk, expo kesehatan, dan expo pendidikan," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018