Pangkalpinang, (Antara Babel) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Pangkalpinang memprakirakan pada Kamis (24/4) kondisi daratan di Bangka Belitung (Babel) berpotensi terjadinya angin kencang.

"Masyarakat diminta untuk waspada dengan segala kemungkinan yang akan merugikan sebagai dampak dari perubahan cuaca ini," ujar Staf Koordinator Unit Analisa Kantor BMKG Pangkalpinang, Deas Achmad Rivai, di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan, kecepatan angin di daratan ini meningkat bila dibandingkan dengan beberapa hari sebelumnya.

"Kecepatan angin sekarang diprakirakan mencapai 26 kilometer per jam, rata-rata berhembus dari barat laut menuju timur laut," ujarnya.

Selain potensi angin kencang, sebagian daratan Babel juga berpotensi hujan namun masih dalam kategori ringan.

"Berdasarkan pantauan satelit cuaca, hujan berat belum berpotensi terjadi di Babel," katanya.

Ia mengatakan, lima kabupaten/kota di Babel berpeluang turun hujan diantaranya Kabupaten Bangka Tengah, Bangka Selatan, Belitung Timur, Bangka dan Kota Pangkalpinang.

"Sedangkan dua kabupaten lainnya yakni Bangka Barat dan Belitung kondisi cuaca hanya berawan namun tidak berpotensi turunnya hujan," ujarnya.

Sementara itu, tinggi gelombang di perairan Babel mencapai 1,3 meter dengan kecepatan angin 30 kilometer per jam.

"Ketinggian gelombang laut ini berpotensi terjadi di Selat karimata, Selat Gelasa, Selatan Bangka dan Utara Bangka," katanya.

Pewarta: Oleh Aprionis

Editor : Aprionis


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2014