Sungailiat, Bangka (Antaranews Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bakal membangun satu lagi rumah sakit umum daerah (RSUD) l khusus di Kecamatan Mendobarat.
"Kami akan bangun satu lagi RSUD untuk di Kecamatan Mendobarat, Kecamatan Mendobarat ini desanya paling banyak, ada 15 desa, jadi kalau mereka harus berobat ke Sungailiat sangat jauh," kata Bupati Bangka, Mulkan di Sungailiat, Senin.
Ia mengatakan, dengan adanya rencana pembangunan RSUD ini diharapkan layanan kesehatan kepada seluruh masyarakat yang ada di Pemerintah Kabupaten Bangka bisa merata dan menjangkau seluruh wilayah yang ada.
Menurutnya, di Kabupaten Bangka sudah ada tiga RSUD, jika dibandingkan kabupaten/ kota yang ada di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung ini, Kabupaten Bangka yang paling banyak.
"Dulu hanya ada satu RSUD, yaitu RSUD Depati Bahrin, ini kebanggaan bagi daerah kita," katanya.
Ditambahkannya, dengan adanya RSUD di empat wilayah tersebut nantinya, kendala seperti kewalahan dalam menampung rujukan pasien dari desa dan kecamatan yang ada di Lingkungan Pemkab Bangka seperti yang dialami RSUD Depati Bahrin selama ini bisa teratasi di RSUD lainnya.
Pasien bisa dirujuk ke RSUD lainnya, seperti RSUD Eko Maulana Ali di wilayah Kecamatan Belinyu, RSUD Syafrie Rachman di Kecamatan Puding Besar dan RSUD yang nantinya bakal didirikan di Kecamatan Mendobarat.
"Ini langkah kami selaku pemerintah daerah memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019
"Kami akan bangun satu lagi RSUD untuk di Kecamatan Mendobarat, Kecamatan Mendobarat ini desanya paling banyak, ada 15 desa, jadi kalau mereka harus berobat ke Sungailiat sangat jauh," kata Bupati Bangka, Mulkan di Sungailiat, Senin.
Ia mengatakan, dengan adanya rencana pembangunan RSUD ini diharapkan layanan kesehatan kepada seluruh masyarakat yang ada di Pemerintah Kabupaten Bangka bisa merata dan menjangkau seluruh wilayah yang ada.
Menurutnya, di Kabupaten Bangka sudah ada tiga RSUD, jika dibandingkan kabupaten/ kota yang ada di Propinsi Kepulauan Bangka Belitung ini, Kabupaten Bangka yang paling banyak.
"Dulu hanya ada satu RSUD, yaitu RSUD Depati Bahrin, ini kebanggaan bagi daerah kita," katanya.
Ditambahkannya, dengan adanya RSUD di empat wilayah tersebut nantinya, kendala seperti kewalahan dalam menampung rujukan pasien dari desa dan kecamatan yang ada di Lingkungan Pemkab Bangka seperti yang dialami RSUD Depati Bahrin selama ini bisa teratasi di RSUD lainnya.
Pasien bisa dirujuk ke RSUD lainnya, seperti RSUD Eko Maulana Ali di wilayah Kecamatan Belinyu, RSUD Syafrie Rachman di Kecamatan Puding Besar dan RSUD yang nantinya bakal didirikan di Kecamatan Mendobarat.
"Ini langkah kami selaku pemerintah daerah memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat," katanya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2019