Pangkalpinang (ANTARA) - Perum Bulog Subdivre Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memastikan stok gula pasir mencukupi dan aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menyambut puasa Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 2019.
"Saat ini stok gula pasir di gudang sebanyak satu ton dan cukup hingga tujuh bulan kedepannya," kata Kepala Perum Bulog Subdivre Bangka Taufiqurahmah di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan dalam mengantisipasi lonjakan permintaan masyarakat di Pulau Bangka, Bulog sudah mengajukan penambahan dua ton gula pasir, sehingga dapat dipastikan stok kebutuhan pokok masyarakat ini mencukupi.
"Gula pasir ini disalurkan pada setiap kegiatan pasar murah untuk menjaga stabilitas harga pangan, sekaligus membantu ekonomi masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pokoknya menjelang dan setelah puasa Ramadhan tahun ini," ujarnya.
Ia menilai selama ini kegiatan stabilitas harga berhasil menekan kenaikan harga menjelang perayaan hari besar keagamaan khususnya Lebaran Idul Fitri.
"Saat ini harga gula pasir premium di pasaran masih bertahan normal Rp15.000 kilogram dan gula pasir kiloan Rp11.000 per kilogram," katanya.
Ia menambah meskipun harga gula pasir masih stabil, namun pihaknya tetap terus melakukan langkah-langkah untuk menekan kenaikan harga yang akan memberatkan ekonomi masyarakat pascalebaran ini.
"Kita dapat memastikan ketersediaan stok gula cukup dan jika stok menipis maka kami langsung mendatangkan tambahan pasokan dari daerah sentra prouksi di Pulau Jawa dan Sumatera," katanya.
Bulog Subdivre Bangka Belitung pastikan stok gula cukup hingga lebaran
Jumat, 12 April 2019 15:31 WIB