Koba, Babel (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung membantu pengobatan seorang bayi perempuan bernama Jihan Ramadhani yang lahir tanpa memiliki anus.
"Buah hati pasangan Amri dan Misrah ini harus segera mendapatkan pertolongan medis secara serius, kondisi bayi dan ekonomi keluarga sudah kami lihat dan tentu pemerintah daerah siap membantu," kata Camat Sungaiselan, Yardiansyah di Sungaiselan, Kamis.
Bayi perempuan asal Desa Tanjungpura, Kecamatan Sungaiselan lahir dari keluarga kurang mampu.
"Kondisi bayi tersebut sudah kami sampaikan langsung kepada kepala daerah dan langsung meminta Ketua PKK Bangka Tengah Iriani Meilita untuk turun langsung ke rumah orang tua bayi ini," ujarnya.
Ketua PKK Bangka Tengah saat melihat kondisi Jihan Ramadhani meminta pemerintah daerah segera melakukan pertolongan medis dan mengurus BPJS Kesehatan keluarganya.
"Saya minta tolong kesehatan Jihan selalu dipantau dan pihak kecamatan segera mengurus BPJS Kesehatan," ujarnya.
Sementara Kasi Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat mengatakan, terus memantau kondisi Jihan sembari menyiapkan segara persyaratan adminstrasi beberapa hari ini untuk kontrol ke rumah sakit.
"Kami melakukan kontrol rutin terhadap kondisi Jihan, kalau kondisi kesehatan terus menurun maka harus dibawa ke rumah sakit," ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah bantu pengobatan bayi tanpa anus
Kamis, 18 Juli 2019 15:47 WIB