Manggar, Babel (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan 56 ruang isolasi untuk pasien COVID-19.
"Sebanyak 56 ruang isolasi itu untuk saat ini sudah memadai, bahkan sudah bisa jadi tempat rujukan," kata Direktur RSUD Belitung dr Hendra di Manggar, Senin, saat menghadiri pembagian suplemen dan alat pelindung diri (APD) kepada perawat di Kabupaten Belitung Timur.
Ia menjelaskan dengan kondisi saat ini atau kalau sampai terjadi outbreak (epidemi) maka pihaknya sudah siap menerima pasien dari dalam dan luar kabupaten.
"Terkait ketersediaan APD, sudah mencukupi terutama untuk hazmat, baju 'cover all', helm 'mask' dan sarung tangan. Namun untuk masker khususnya N95 persediaannya hanya terbatas untuk satu hingga dua bulan," ujarnya.
Hendra menegaskan RSUD Marsidi Judono, sebagai rumah sakit rujukan penanganan pasien COVID-19, selalu siap melayani.
"Rumah sakit kami ini rumah sakit rujukan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan RI, sama seperti RSUD Beltim (Belitung Timur). Jadi pasien dari manapun, selama dirujuk ke sini tetap kami tangani,” ujar dia.
Pihaknya siap berkoordinasi dan bekerja sama dengan Pemkab Belitung Timur dalam menanggulangi kasus COVID-19.
"Kita satu pulau dan kabupaten yang berbatasan, tentu harus kompak dan bersama mengatasi masalah virus corona baru ini," ujarnya.
RSUD Belitung siapkan 56 ruang isolasi pasien COVID-19
Senin, 18 Mei 2020 18:11 WIB

Direktur RSUD Marsidi Judono Belitung, dr. Hendra, Sp.An.(babel.antaranews.com/kasmono)