Langkat (ANTARA) - Warga Lingkungan 4 Kelurahan Paya Mabar, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat, tewas diakibatkan egreknya sendiri, usai pulang dari mendodos sawit di perkebunan sawit di Desa Kwala Begumit.
Hal itu disampaikan Camat Stabat Nuriadi, di Stabat, Rabu (27/5) sore, berdasarkan laporan Kepala Desa Kwala Begumit, Wardiono.
Baca juga: Toke sawit tembak teman hingga tewas gegara "power bank" hilang
Baca juga: Seorang anak menderita luka bakar setelah disiram bensin dan disulut api oleh ayahnya
Peristiwanya terjadi sekitar pukul 15.00 WIB, dimana korban dalam hal ini Nauki Syahputra (27) warga Lingkungan 4, Kelurahan Paya Mabar, Kecamatan Stabat, anak dari Rahman.
Saat itu korban melintas dengan mempergunakan sepeda motor sekaligus membawa egrek.
Baca juga: Empat orang guru tewas tenggelam saat hendak ziarah
Egrek yang dibawa korban tersangkut di pohon pisang sehingga mengenai leher korban sendiri.
"Sekarang korban sudah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka untuk proses pemakaman," katanya.
Baca juga: Polisi tangkap pasangan suami istri bawa 500 gram sabu
Seorang warga tewas oleh egreknya sendiri usai pulang dari mendodos sawit
Kamis, 28 Mei 2020 13:30 WIB