Belitung (ANTARA) - Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan berharap Kementerian Perhubungan dapat segera menetapkan sebanyak 16 alur pelayaran yang terdapat di wilayah provinsi itu.
"Karena sestrategis apapun lokasi pelabuhan kita tanpa adanya penetapan alur pelayaran yang pasti ini akan membuat bingung para pengguna," katanya ketika membuka diskusi penetapan alur pelayaran pelabuhan Tanjung Batu Belitung di Tanjung Pandan, Senin.
Menurut dia, dengan ditetapkannya alur pelayaran maka letak strategis pelabuhan akan terus digali dan eksplorasi oleh para pengguna.
"Kami berharap penetapan 16 alur pelayaran yang ada di Bangka Belitung ini dapat dipercepat," ujarnya.
Ia menambahkan, penetapan alur pelayaran di Bangka Belitung cukup penting mengingat Bangka Belitung merupakan provinsi kepulauan yang memiliki letak cukup strategis.
"Kalau keunggulan letak strategis ini tidak dimanfaatkan dengan baik dan benar maka yang rugi adalah masyarakat sendiri," katanya.
Ia menambahkan, selain itu banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan ditetapkan alur pelayaran seperti efisiensi pengiriman dan penentuan harga komoditas barang.
"Siapa yang mau datang ke pelabuhan tersebut jika alur pelayarannya tidak jelas kalau kita bicara kapal Pelra bisa kapal nasional dan internasional harus ada alur pelayaran," ujarnya.
Gubernur Erzaldi harapkan 16 alur pelayaran di Babel dapat penetapan Kemenhub
Senin, 30 November 2020 14:57 WIB
Gubernur Provinsi Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan ketika membuka diskusi penetapan alur pelayaran di pelabuhan Tanjung Batu Belitung (babel.antaranews.com/Apriliansyah)
