Anggota Komite II DPD RI apresiasi kinerja PLN Babel

Pangkalpinang (ANTARA) - Anggota Komite II DPD RI, Alexander Franciscus mengapresiasi kinerja PLN Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (PLN Babel). Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan kunjungan reses Alexander ke kantor PLN Babel, Rabu.

"Kami sangat mengapresiasi kinerja dan program-program PLN Babel yang sudah luar biasa, menurut saya (hal itu) sudah sangat baik," kata Alexander. 

Pihaknya juga mengapresiasi program-program PLN selama masa pandemi covid-19 yang tepat sasaran. 

"Beberapa program yang diluncurkan sudah direalisasikan dengan tepat dan baik, mulai dari program stimulus listrik selama masa pandemi, diskon tambah daya, hingga penyaluran program CSR. Harapan kami layanan PLN semakin hari semakin baik," ujarnya. 

Sementara itu, General Manager PLN Babel Amris Adnan mengungkapkan bahwa kondisi kelistrikan di Bangka Belitung saat ini dalam keadaan yang cukup. 

"Kondisi kelistrikan di Babel saat ini cukup. Tercatat suplai listrik di pulau Bangka sebesar 182 mega watt (MW) dengan demand 161 MW, sementara di sistem kelistrikan Belitung suplai listrik sebesar 78,5 MW dengan demand 45,5 MW," kata Amris. 

Lebih dari itu, Untuk memperkuat sistem kelistrikan di Pulau Bangka, pihaknya sedang mengupayakan pembangunan saluran kabel bawah laut tegangan tinggi yang akan menghubungkan kelistrikan Pulau Sumatera dan Pulau Bangka. 

Kabel laut yang ditargetkan rampung pada akhir tahun 2021 ini akan ditarik dari Kabupaten Banyu Asin, Sumsel ke Kabupaten Bangka Barat. Kabel laut tersebut akan terbentang sepanjang 36 kms. 

"Kami mohon dukungan dari seluruh stakeholder dan masyarakat Bangka Belitung, agar pembangunan ini berjalan lancar, sehingga Bangka Belitung akan menjadi satu dengan Sumatera dalam satu sistem kelistrikan," kata Amris. 

Di sisi lain, sampai sejauh ini PLN Babel telah melistriki 14 pulau terluar, 6 pulau di Bangka yaitu Pulau Pongok, Celagen, Tinggi, Panjang, Kelapan, dan Nangka. Sementar di Belitung ada 8 pulau yaitu Selat Nasik, Seliu, Buku Limau, Sumedang, Gresik, Kuil, Buntar dan Long.