Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendorong petani menggarap seluas 140 hektare lahan sawah potensial.
"Kita punya lahan potensial seluas 140 hektare di Desa Kerakas, saat ini baru tergarap sekitar 35 hektare," kata Kepala Dinas Pangan Kabupaten Bangka Tengah, Sajidin di Koba, Senin.
Ia menjelaskan, Desa Kerakas merupakan daerah potensial untuk pembudidayaan padi sawah dengan lahan tanam lebih luas dibanding di tempat lain.
"Kita punya beberapa lokasi lahan potensial untuk penanaman padi sawah yaitu di Desa Namang seluas 64 hektare, Desa Terus sembilan hektare, Selan Atas 45 hektare dan Desa Kerakas 140 hektare," ujarnya.
Sajidin mengatakan, dari total luas lahan persawahan di Bangka Tengah baru sekitar 50 persen yang sudah digarap para petani.
"Sisanya kita terus dorong para petani untuk mengolah lahan tersebut untuk meningkatkan produksi padi dalam daerah," ujarnya.
Pemerintah daerah saat ini sedang fokus mengembangkan lahan pertanian padi sawah untuk kekuatan pangan daerah.
"Saat ini kekuatan pangan lokal hanya mampu lima persen untuk memenuhi kebutuhan konsumen, sisanya didatangkan dari luar daerah," ujarnya.