Koba, Bangka Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meningkatkan peran Kelompok Usaha Bersama (KUB) sektor perikanan dalam menjalankan usahanya, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.
"KUB terus diberdayakan dan sumber daya manusia yang ada di dalammya harus meningkatkan pengetahuan dan kapasitasnya," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Jumat.
Perikanan tangkap saat menjadi sektor yang bisa diandalkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
"Manajemen KUB harus diperbaiki agar lebih profesional dan usahanya bisa berkembang dengan cepat untuk menambah pendapatan keluarga," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Taufik mengatakan KUB sudah tersebar pada seluruh atau enam kecamatan di daerah itu.
"Mereka yang tergabung dalam KUB perikanan merupakan binaan pemerintah daerah untuk memudahkan dalam menyalurkan bantuan alat tangkap perikanan," ujarnya.
Pemberdayaan terhadap nelayan dan masyarakat pesisir menjadi fokus pemerintah daerah karena sektor perikanan menjadi sumber ekonomi masyarakat.
"Berbagai bantuan terus kami salurkan baik berupa peralatan tangkap, bahkan asuransi nelayan dan ada juga aplikasi Sidolpin untuk memudahkan nelayan mendeteksi lokasi tangkap yang bisa meningkatkan produksi ikan," ujarnya.
Produksi perikanan budi daya di Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hingga Mei 2021 mencapai 1,5 ton. Produksi tersebut berasal dari 93 kelompok.
Pemkab Bangka Tengah tingkatkan peran KUB perikanan
Jumat, 23 Juli 2021 22:46 WIB