Sungailiat, Bangka (ANTARA) - Satuan Gugus Tugas (Satgas) COVID-19 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mencatat kasus COVID-19 yang menyebar di delapan kecamatan mencapai 12.060 kasus sejak pandemi.
"Tercatat sampai hari ini kasus COVID-19 di Kabupaten Bangka mencapai 12.060 kasus, jumlah tersebut terjadi penambahan setelah lima warga asal Kecamatan Sungailiat dipastikan positif berdasarkan hasil uji PCR," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Kamis.
Padahal sebelum terjadi penambahan lima kasus, kata dia, wilayah Kabupaten Bangka yang terdiri dari delapan kecamatan dan 62 desa sudah dinyatakan nihil COVID-19.
Dari total belasan ribu kasus COVID-19 selama dua tahun lebih itu masing - masing di wilayah Kecamatan Sungailiat terdapat mencapai 4.948 kasus, 4.807 pasien COVID-19 sembuh, 136 orang meninggal dunia serta masih terdapat lima pasien yang menjalani perawatan kesehatan di rumah sakit Arsani dan isolasi mandiri.
Kasus terendah sebaran COVID-19 berada di wilayah Kecamatan Bakam hanya sebanyak 200 kasus, 191 sembuh dan sembilan pasien COVID-19 meninggal dunia.
"Saya mengajak seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali untuk bersatu padu mencegah sebaran virus corona supaya tidak muncul kembali dengan cara tetap meningkatkan disiplin protokol kesehatan," katanya.
Bagi warga yang belum memperoleh layanan vaksin kata dia, hendaknya juga segera mendaftar di gerai vaksin terdekat yang setiap hari di buka puluhan layanan vaksin.
"Terutama warga usia wajib vaksin yang belum mendapat suntik vaksin penguat hendaknya segera mendaftar karena jumlah warga yang mendapat suntik vaksin booster masih rendah di banding capaian vaksin dosis pertama dan kedua," katanya.
Data capaian vaksin penguat di Kabupaten Bangka sebesar 21,55 persen dari total sasaran 255.161 sedangkan vaksin dosis pertama sudah mencapai 92,13 persen dan vaksin kedua 77,87 persen, demikian Boy Yandra.