Jakarta (Antara Babel) - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan
Suryadharma Ali mendapat laporan perkembangan dinamika partainya dari
sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Pusat PPP muktamar Bandung saat
melakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat
(RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta.
"Kita bertemu silaturahim, kita punya niat menyampaikan perkembangan
partai kita," kata Ketua DPP PPP muktamar Bandung Rusli Effendi, Selasa.
Rusli mengatakan pihaknya sengaja menggunakan waktu besuk untuk
menyampaikan perkembangan agenda terkini partai karena lebih mudah
ketimbang menjenguk Suryadharma Ali (SDA) di Rumah Tahanan Guntur dalam
menjalani masa hukumannya terkait kasus korupsi.
"Kalau di Guntur prosesnya sangat sulit, sangat prosedural. Kalau di sini status beliau sakit," kata Rusli.
Rusli mengatakan bahwa pihaknya menyampaikan hasil kesepakatan pertemuan Majelis Islah yang dilakukan Sabtu (5/3).
Ia beserta sejumlah pengurus DPP PPP muktamar Bandung lainnya melaporkan
pada SDA bahwa akan ada Rapat Pengurus Harian DPP PPP muktamar Bandung
pada Kamis (10/3) untuk membentuk panitia muktamar.
Ia menyebutkan SDA tidak sempat memberikan pernyataan sikap terkait laporan yang disampaikan karena keterbatasan waktu.
"Kita sebetulnya bukan rapat, hanya ingin menyampaikan agenda-agenda partai terkini," kata Rusli.
Suryadharma Ali saat ini masih menjalani masa tahanannya sebagai
tersangka kasus korupsi penyelewengan dana haji. Ia divonis enam tahun
penjara oleh hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, namun
mengajukan banding terhadap vonis tersebut.
Suryadharma Dapat Laporan Perkembangan PPP di RSPAD
Selasa, 8 Maret 2016 14:30 WIB

Mantan Menag Suryadharma Ali (ANTARA/Maril Gafur)
Kita bertemu silaturahim, kita punya niat menyampaikan perkembangan partai kita.